Menu

Mode Gelap
Hadir di Lirboyo, Gus Yahya: Islah PBNU Telah Tercapai Disini Rajab, Saatnya “Mremo” Amal Kebaikan di Bulan yang Mulia Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia

Kabar · 4 Jun 2021 14:45 WIB ·

Mutakhorrijin Ploso Gandeng Pemkab Fasilitasi Santri Balik Pesantren


 Mutakhorrijin Ploso Gandeng Pemkab Fasilitasi Santri Balik Pesantren Perbesar

Prosesi pemberangkatan santri Ploso ke pondok. (Foto: Istimewa)

nujepara.or.id – Ittihadul Mutakhorrijin Alfalah Ploso (IMAP) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Jepara memfasilitasi 55 santri Pesantren Alfalah Ploso Kediri Jawa Timur asal Jepara kembali ke pesantren.

Fasilitasi dari Pemkab Jepara berupa dua armada bus, akomodasi, juga swab antigen gratis untuk santri.

Rais Syuriah IMAP Jepara, K. Ahmad Sahil mengatakan pelaksanaan swab antigen untuk santri dilaksanakan di Puskesmas terdekat dari tempat tinggal santri yang dilaksanakan Sabtu (29/5/2021).

“Swab antigen ini dimaksudkan sebagai persyaratan masuk kembali ke pondok di masa pandemi seperti sekarang ini,” kata kiai muda yang akrab disapa Gus Sahil ini.

Adapun hasil swab antigen, 53 santri negatif, dan 2 santri positif. “Bagi santri yang positif untuk sementara istirahat di rumah dan akan diberangkatkan oleh pengurus IMAP di kemudian hari setelah memperoleh surat keterangan negatif dari Puskesmas setempat,” terangnya.

Kepada Pemkab, Gus Sahil yang juga Ketua Lakpesdam PCNU Jepara menghaturkan terima kasih atas fasilitasi tersebut. “Kami berterima kasih kepada Pemda Jepara atas bantuan yang telah diberikan sehingga hal ini membantu santri yang kembali belajar ke pesantren,” lanjutnya.

Hadir dalam pemberangkatan yang berlangsung di halaman Pendopo Jepara, Senin (31/5) Bupati H. Dian Kristiandi, perwakilan Dinsos Permades, dan DKK Jepara.

Dalam sambutan Bupati Jepara berpesan agar santri bersungguh-sungguh dalan belajar ilmu agama di pesantren. “Masyarakat menanti kiprah santri-santri ketika sudah pulang dari pondok,” paparnya.

Kesempatan itu pihaknya juga mendoakan perjalanan santri berjalan lancar, dan selamat sampai tujuan. Acara pelepasan santri diakhiri dengan doa dipimpin KH Kharis Rahman. (ip)

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Hadir di Lirboyo, Gus Yahya: Islah PBNU Telah Tercapai Disini

25 Desember 2025 - 19:49 WIB

Mostbet lisenziyasının nömrəsini haradan yoxlamaq olar: Addım-addım bələdçi

25 Desember 2025 - 18:43 WIB

Rajab, Saatnya “Mremo” Amal Kebaikan di Bulan yang Mulia

21 Desember 2025 - 19:55 WIB

Ustadz Miqdad Sya'roni

Hj. Nur Istiqlaliyah Kembali Nahkodai Muslimat NU Bangsri Periode 2025-2030

21 Desember 2025 - 19:34 WIB

Hj. Nur Istiqlaliyah Kembali Nahkodai Muslimat Bangsri

Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik

17 Oktober 2025 - 10:16 WIB

Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren

16 Oktober 2025 - 16:05 WIB

Trending di Headline