nujepara.or.id – Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Kedung Kabupaten Jepara resmi diundur. Hal ini merupakan hasil rapat pengurus di kediaman Sukron Makmun, Ahad (6/6/2021) dan mencermati situasi terkini perkembangan Covid-19 di Jepara.
Mulanya PKD akan dilaksanakan pada 11-12 Juni 2021 di MI Salafiyah Wanusobo. Namun rapat malam itu merekomendasikan pelaksanaan PKD menunggu perkembangan kasus Covid-19 di Jawa Tengah terutama di Jepara.
“Melihat kondisi dan perkembangan terakhir Covid -19, kita harus menunda pelaksanaan kegiatan PKD,” kata Ketua PAC GP Ansor Kedung, Sabiq Wafiyudin.
Penundaan ini sejalan dengan intruksi dari Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jawa Tengah yang mengintruksikan agar menunda penyelenggaraan Konferensi di tingkat Pimpinan Cabang, Pimpinan Anak Cabang, serta Pimpinan Ranting. Intruksi penundaan juga terkait penyelenggaraan Kaderisasi PKL, SUSBALAN, Latihan Instruktur, Suspelat, Diklatsus, PKD dan Diklatsar serta Dirosah di wilayah Jawa Tengah.
Penundaan kegiatan 2 x 14 hari ke depan atau sampai akhir Juni 2021. Hal itu menyusul hasil kajian Tim Gugus Tugas GP Ansor Penanganan Covid-19 mengingat kasus Covid-19 di Jawa Tengah yang semakin meningkat. Apabila dalam kurun waktu yang telah ditentukan situasi dan kondisi belum memungkinkan, maka penundaan akan diperpanjang sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Kendati demikian meski PKD diundur jajaran pengurus tetap menyusun langkah strategis dalam menghadapi situasi ini. Selain itu pengurus juga menyusun agenda strategis dalam berbagai bidang yang mesti terus berjalan. Bidang tersebut adalah kaderisasi dan organisasi, Rijalul Ansor, Banser, sosial ekonomi, olahraga, pengembangan jaringan dan advokasi serta media-IT. “Untuk kegiatan yang sifatnya internal masih bisa kita lakukan,” ungkap Gus Sabiq.
Koordinator bidang kaderisasi PAC GP Ansor Kedung, Naim mengimbau agar tetap bersamangat dalam rangka berkhidmah di NU. Dinamika disikapi dengan bijak dan tetap semangat pada para pengurus. “Tetep semangat. Ku tunggu aksimu untuk Ansor dan NU,” tegasnya. (ms)