Menu

Mode Gelap
Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia Dosen UNISNU Jepara Raih Gelar Doktor, Usung Akuntabilitas Keuangan Berlandaskan Pemikiran Al-Farabi PPG UNISNU Gelar Bimtek Uji Kompetensi Penguji, Warek 3: Profesional dan Kualitas Guru Harus Kita Tingkatkan Bronze Medal Diraih Mahasiswa UNISNU Jepara pada Japan Design, Idea & Invention Expo 2025 Mahasiswa UNISNU Sabet 2 Emas, Perak dan Perunggu pada Indonesia Challenge Taekwondo Championship 2025 Kemenpora RI

Headline · 3 Agu 2023 03:20 WIB ·

Lestarikan Tradisi, Grup Rebana El–Mustawa Gelar Pelatihan RKQ


 Lestarikan Tradisi, Grup Rebana El–Mustawa Gelar Pelatihan RKQ Perbesar

nujepara.or.id – Grup Rebana El-Mustawa (Lentera Musik Sholawat Tanggul Wali) mengadakan pelatihan seni tradisi yang bertajuk RKQ. RKQ terdiri dari beberapa bidang pelatihan yaitu rebana, kaligrafi, dan qiro’ah.

Pelatihan RKQ dilaksanakan setiap dua minggu sekali, tepatnya pada hari Rabu malam Kamis yang bertempat di Gedung NU Ranting Tengguli 1. Model kegiatan RKQ dilaksanakan secara selang-seling bidang pelatihan. Apabila minggu ini pelatihan kaligrafi, maka minggu selanjutnya adalah pelatihan rebana.

Pelatihan ini dapat terlaksana atas dukungan dari pengurus NU Ranting Tengguli 1. “Acara ini dapat berjalan atas restu dari pengurus NU Ranting Tengguli 1”, ujar Amar Pembina Grup Rebana El-Mustawa.

Kegiatan pelatihan RKQ bertujuan melestarikan tradisi di masyarakat yang sudah mulai luntur akibat dari berkembangnya zaman. Pemuda Islam saat ini jarang yang bisa qiro’ah, menulis kaligrafi, dan memainkan alat musik rebana.

Ketua Rebana El-Mustawa Riyan Affandi mengatakan “Saya melihat kurangnya minat belajar RKQ di masyarakat. Padahal dulunya RKQ menjadi seni Islam yang membudaya. Sekarang mencari 1 orang saja dalam satu desa untuk qiro’ah saja susah. Inilah yang menjadi latar belakang kami berinisiatif membuka program pelatihan”, ujarnya.

Pada pelatihan beberapa waktu lalu, hadir 25 Peserta dari berbagai usia meramaikan pelatihan RKQ. Pengurus berharap pelatihan ini dapat semakin berkembang.

“Kami berharap peserta pelatihan semakin banyak sehingga tujuan diadakannya kegiatan ini dapat tercapai secara maksimal. Saya yakin jika kegiatan ini banyak peminatnya, 5 sampai 10 tahun ke depan tradisi Islam bisa membudaya seperti dulu lagi”, tambah Amar.

Sebegai upaya pengembangan, pengurus kegiatan pelatihan ini berkomitmen untuk mengadakan pelatihan secara gratis. Dan bahkan akan melakukan penjemputan untuk peserta di luar desa bagi yang berminat mengikuti pelatihan RKQ.

Meisya Yuliana – Kha

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

JADWAL Hari Santri Nasional 2025 di Jepara, Ada Muktamar Ilmu, Tanam Mangrove Hingga Santri Award

9 Oktober 2025 - 09:33 WIB

Ini Agenda Hari Santri Nasional di Desa Tahunan yang Wajib Kamu Ketahui

9 Oktober 2025 - 09:07 WIB

Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia

25 September 2025 - 15:27 WIB

Dosen UNISNU Jepara Raih Gelar Doktor, Usung Akuntabilitas Keuangan Berlandaskan Pemikiran Al-Farabi

25 September 2025 - 11:14 WIB

PPG UNISNU Gelar Bimtek Uji Kompetensi Penguji, Warek 3: Profesional dan Kualitas Guru Harus Kita Tingkatkan

25 September 2025 - 10:45 WIB

Tak Punya Lapangan, Warga Perum Kuwasharjo Gelar Upacara di Pos Ronda

18 Agustus 2025 - 07:31 WIB

Trending di Kabar