Menu

Mode Gelap
Kyai Mukhammad Siroj: Sosok Pendidik, Pengabdi dan Teladan Sehidup Semati Sorban Kiai Hijau dan Tali Tambang, Ini Makna Logo Harlah Ke-102 NU, Bisa Diunduh di Sini Jadwal Puasa Rajab 1446 H/2025, Beserta Niat dan Caranya Mahasiswa PAI UNISNU ikuti Kuliah Komparasi Aswaja Komunitas Muslim di Negeri Beruang Merah, bareng Dr. Amy dari PCINU Federasi Rusia Tanggap Bencana, PCNU Jepara Gelar Rakor, Jalin Sinergi dengan Pemerintah dan Elemen Lainnya

Headline · 30 Mei 2023 00:24 WIB ·

Apa Itu Ngaji Syuriyahan dan Siapa Penggeraknya di Jepara, Simak Penjelasannya


 Ibu-ibu yang selalu setia mengikuti idarohan ngaji Syuriyahan. Perbesar

Ibu-ibu yang selalu setia mengikuti idarohan ngaji Syuriyahan.

nujepara.or.id-Ribuan Jamaah yang terdiri dari Bapak-bapak dan ibu-ibu usia 60-an tahun berbondong-bondong hadiri Ngaji rutin ” Syuriyahan'” yang digelar di masjid Baiturrahim Petekeyan Tahunan Jepara pada hari Senin, 29 Mei 2023. Mereka berasal dari berbagai desa di tiga kecamatan, yaitu Jepara, Batealit, dan Tahunan.

KH. Aly Masykur, Rais Syuriyah MWCNU Tahunan.

Dengan mengendarai angkota langganan, mereka aktif mengikuti pengajian rutin setiap Senin pagi yang digelar antar masjid desa di tiga Kecamatan.

Pengajian “Syuriyahan'” ini sudah berjalan puluhan tahun dengan jamaah ribuan orang yang selalu hadir tiap Senin pagi. Hadir sebagai pembicara yaitu KH. Kamil Ahmad, KH. Mundziri Jauhari, dan KH. Ali Masykur. Adapun materi yang disajikan adalah fiqih, tashawwuf, hadits Nabi dan Maqolah Sahabat.

Meskipun bernama Ngaji Syuriyahan, namun pengajian ini tidak terkait langsung dengan Syuriyah sebagai organ Nahdlatul Ulama secara struktural. Kiai- Kiai yang terlibat adalah Kiai-kiai yang ditunjuk tidak berdasarkan jabatan struktural di organisasi NU. Para Kiai yang mengisi kegiatan ” Syuriyaan ” adalah Kiai yang ditunjuk oleh inisiator berdirinya Pengajian ‘ “Syuriyahan”.

Sebagai salah satu pendamping awal Ngaji “Syuriyahan”, KH. Kamil Ahmad selalu setia mendampingi jamaah pengajian yang telah berusia puluhan tahun tersebut.

KH. Fathullah Jepara dan KH. Badri Ngabul adalah dua sosok yang dulu hadir mendampingi setiap Ngaji ” Syuriyahan” ini digelar. Setelah keduanya wafat peran tersebut diteruskan oleh KH. Mundziri Jauhari Jepara dan KH. Ali Masykur, yang juga menjabat Rois Syuriyah MWC NU Tahunan.

KH. Kamil Ahmad sekarang yang mengkoordinir dan menjadwalkan tempat Idaroh Ngaji “Syuriyahan”. sekaligus sebagai sesepuh yang terus menyirami sanubari jamaah dengan ilmu dan akhlak.

Semoga para Kiai yang Istiqomah membimbing umat tersebut dianugerahi kesehatan, panjang umur, menjadi teladan dalam menebar ilmu dan merengkuh ridlo Allah SWT. ( Sub)

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Peringatan Harlah NU Ke-102, MWC NU Kedung Jepara Gelar Khitan Massal dan Kegiatan Religi

17 Januari 2025 - 13:48 WIB

Harlah NU dan Haul Gus Dur Digelar Bersama, PCNU Jepara Ajak Teladani Para Pejuang NU

16 Januari 2025 - 07:32 WIB

IPNU-IPPNU Ranting Pekalongan Gelar Festival Rebana Tradisional Ke- 2, Ini Daftar Juaranya

11 Januari 2025 - 23:52 WIB

Sorban Kiai Hijau dan Tali Tambang, Ini Makna Logo Harlah Ke-102 NU, Bisa Diunduh di Sini

8 Januari 2025 - 06:11 WIB

Logo Harlah Ke-102 NU.

Jadwal Puasa Rajab 1446 H/2025, Beserta Niat dan Caranya

31 Desember 2024 - 07:14 WIB

ILUSTRASI proses rukyat untuk menentukan awal bulan Rajab.

Mahasiswa PAI UNISNU ikuti Kuliah Komparasi Aswaja Komunitas Muslim di Negeri Beruang Merah, bareng Dr. Amy dari PCINU Federasi Rusia

13 Desember 2024 - 10:01 WIB

Trending di Kabar