Menu

Mode Gelap
Bronze Medal Diraih Mahasiswa UNISNU Jepara pada Japan Design, Idea & Invention Expo 2025 Mahasiswa UNISNU Sabet 2 Emas, Perak dan Perunggu pada Indonesia Challenge Taekwondo Championship 2025 Kemenpora RI Jelajah Turots Nusantara akan Dimulai dari Masjid Menara Kudus Workshop Public Speaking Pungkasi Rangkaian Harlah Muslimat NU Cabang Jepara ke-79, Diproyeksikan Tingkatkan Kualitas Kader Majelis An-Nahdloh Gus Nasrul, Himpun Kurban dari Luar Daerah Dibagikan di Jepara

Kabar · 13 Agu 2024 17:59 WIB ·

Cegah Bullying, KKN Unisnu Sosialisasikan Program Anti-bullying di Desa Semat


 Cegah Bullying, KKN Unisnu Sosialisasikan Program Anti-bullying di Desa Semat Perbesar

JEPARA (nujepara.or.id)– Program anti-bullying digagas oleh tim KKN Unisnu angkatan ke-XVII di Desa Semat Jepara sebagai wujud membangun norma yang menentang perundungan dan menciptakan iklim yang aman. “Kami sangat peduli dan serius menangani masalah perundungan atau bullying yang ada di sekitar kita. Mari kita sebagai pemuda agen perubahan bersama menciptakan lingkungan yang bebas dari kekerasan dan intimidasi,” ucap Roykhan Dwi Kurniawan panitia kegiatan di hadapan peserta bertempat di Gedung NU Desa Semat (13/8-2024).

Kegiatan program anti-bullying ini menghadirkan KKN Unisnu dan remaja IPNU/IPPNU Desa Semat. Sosialisasi pencegahan bullying ini juga menghadirkan dosen Unisnu dari Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Hamidaturrohmah sebagai pemateri.

Hamidaturrohmah menjelaskan berbagai bentuk bullying, mulai dari bullying fisik, verbal, sosial,  hingga cyberbullying. Menurutnya, bullying berdampak negatif pada fisik dan mental “secara psikologis, korban mengalami depresi. Bahkan indikasinya bisa mengarah ke bunuh diri,” ujarnya.

Para peserta antusias mengikuti kegiatan ini terutama saat sesi tanya jawab. Salah satu peserta bernama Fitri menyimpulkan pendapatnya tentang bullying. “Kita tidak boleh diam ketika melihat teman atau orang di sekitar kita mengalami bullying. Setiap orang berhak merasa aman dan dihargai, dan kita semua punya tanggung jawab untuk memastikan hal itu terjadi,” kata Fitri.

Kegiatan ini diakhiri dengan pembacaan deklarasi anti-bullying oleh seluruh peserta, sebagai komitmen untuk menolak segala bentuk bullying dan berperan aktif dalam pencegahannya di lingkungan masing-masing.

Sementara itu, Nina Anggraini koordinator mahasiswa desa (kormades) Desa Semat mengungkap pentingnya menjaga keharmonisan dan saling menghormati satu sama lain, serta mampu menjadi pelopor dalam upaya pencegahan bullying di masa depan. Ia juga menambahkan lingkungan pendidikan yang aman dari anti-bullying akan menciptakan ruang belajar yang kondusif dan nyaman. “Unisnu adalah perguruan tinggi sudah menerapkan program anti-bullying sehingga dipastikan aman dan nyaman bagi kita untuk belajar dan berdiskusi,” ucapnya. Sosialisasi anti-bullying ini adalah salah satu cara kami untuk mencegah adanya bullying di sekitar kita terutama di Desa Semat, tambahnya.

Alvaros/Nina A-KKN Unisnu ke-XVII Desa Semat

Artikel ini telah dibaca 112 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bronze Medal Diraih Mahasiswa UNISNU Jepara pada Japan Design, Idea & Invention Expo 2025

7 Juli 2025 - 19:58 WIB

Mahasiswa UNISNU Sabet 2 Emas, Perak dan Perunggu pada Indonesia Challenge Taekwondo Championship 2025 Kemenpora RI

6 Juli 2025 - 13:14 WIB

Jelajah Turots Nusantara akan Dimulai dari Masjid Menara Kudus

5 Juli 2025 - 17:39 WIB

Workshop Public Speaking Pungkasi Rangkaian Harlah Muslimat NU Cabang Jepara ke-79, Diproyeksikan Tingkatkan Kualitas Kader

30 Juni 2025 - 20:50 WIB

Suasana Workshop Public Speaking Muslimat NU Jepara yang digelar di Mutia Vie Cafe & Resto, Senenan, Tahunan, Jepara, Sabtu (28/6/2025).

Ranting NU Demangan Catatkan Sejarah, Lantik Tiga Banom Sekaligus dalam Acara Lailatul Ijtima’

27 Juni 2025 - 11:45 WIB

Majelis An-Nahdloh Gus Nasrul, Himpun Kurban dari Luar Daerah Dibagikan di Jepara

12 Juni 2025 - 09:54 WIB

Suasana penyembelihan hewan kurban Iduladha 1446 H di Majelis An-Nahdhoh Balekambang Jepara.
Trending di Kabar