Menu

Mode Gelap
Kyai Mukhammad Siroj: Sosok Pendidik, Pengabdi dan Teladan Sehidup Semati Sorban Kiai Hijau dan Tali Tambang, Ini Makna Logo Harlah Ke-102 NU, Bisa Diunduh di Sini Jadwal Puasa Rajab 1446 H/2025, Beserta Niat dan Caranya Mahasiswa PAI UNISNU ikuti Kuliah Komparasi Aswaja Komunitas Muslim di Negeri Beruang Merah, bareng Dr. Amy dari PCINU Federasi Rusia Tanggap Bencana, PCNU Jepara Gelar Rakor, Jalin Sinergi dengan Pemerintah dan Elemen Lainnya

Hujjah Aswaja · 7 Okt 2022 03:16 WIB ·

Hari Jumat, Ini 8 Hal yang Perlu Dilakukan Umat Islam


 Hari Jumat, Ini 8 Hal yang Perlu Dilakukan Umat Islam Perbesar

nujepara.or.id – Bagi umat Islam, Jumat adalah hari istimewa. Salah satu alasannya karena ada perintah untuk melakukan ibadah shalat Jumat di masjid. Karenanya, umat Islam hendaknya memperlakukan hari tersebut dengan ibadah yang berbeda sebagai bentuk penghormatan. Dengan memperhatikan delapan hal berikut, antara lain dapat dikatakan telah memberikan perlakukan istimewa saat akan berangkat ke masjid.

nujepara.or.id – Bagi umat Islam, Jumat adalah hari istimewa. Salah satu alasannya karena ada perintah untuk melakukan ibadah shalat Jumat di masjid. Karenanya, umat Islam hendaknya memperlakukan hari tersebut dengan ibadah yang berbeda sebagai bentuk penghormatan. Dengan memperhatikan 8 hal berikut, antara lain dapat dikatakan telah memberikan perlakukan istimewa saat akan berangkat ke masjid.

Khusus bagi orang yang hendak menjalankan shalat Jumat, terdapat 8 hal yang disunahkan sebagai berikut:

  1. Mandi Jumat Kesunahan mandi Jumat ini berdasarkan beberapa hadits, di antaranya: مَنْ أَتَى الْجُمُعَةَ مِنَ الرِّجَالِ أَوِ النِّسَاءِ فَلْيَغْتَسِلْ وَمَنْ لَمْ يَأْتِهَا فَلَيْسَ عَلَيْهِ غُسْلٌ

Artinya: Barang siapa dari laki-laki dan perempuan yang menghendaki Jumat, maka mandilah. Barang siapa yang tidak berniat menghadiri Jumat, maka tidak ada anjuran mandi baginya. (HR Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban).

Dari hadits shahih tersebut, ulama merumuskan bahwa disunahkan melaksanakan mandi Jumat bagi orang yang berniat melaksanakan shalat Jumat, meskipun Jumat tidak diwajibkan baginya. Sehingga kesunahan mandi Jumat ini tidak hanya berlaku bagi laki-laki yang diwajibkan melakukan Jumat, namun juga berlaku bagi anak kecil, hamba sahaya, perempuan dan musafir yang berniat menghadiri shalat Jumat, meskipun mereka tidak diwajibkan melaksanakan Jumat.

  1. Bergegas Hadir menuju Tempat Shalat Jumat

Sejak terbit fajar di pagi hari Jumat, dianjurkan untuk bergegas menuju tempat shalat Jumat. Seseorang yang lebih awal berangkat Jumatan mendapatkan pahala melebihi orang yang datang setelahnya.
Anjuran ini berlaku untuk selain imam. Adapun bagi Imam yang disunahkan baginya adalah mengakhirkan hadir sampai waktu khutbah, karena mengikuti sunah Rasulullah.
Anjuran berdasarkan sabda Nabi:

مَنْ اغْتَسَلَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ غُسْلَ الْجَنَابَةِ ثُمَّ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الْأُولَى فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَدَنَةً ، وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الثَّانِيَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَقَرَةً وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الثَّالِثَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ كَبْشًا أَقْرَنَ ، وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الرَّابِعَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ دَجَاجَةً ، وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الْخَامِسَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَيْضَةً ، فَإِذَا خَرَجَ الْإِمَامُ حَضَرَتْ الْمَلَائِكَةُ يَسْتَمِعُونَ الذِّكْرَ

Artinya: Barang siapa yang mandi seperti mandi junub pada hari Jumat, kemudian pada waktu pertama ia berangkat Jumat, maka seakan ia berkurban unta badanah. Dan barang siapa berangkat Jumat pada waktu kedua, seakan berkurban sapi. Dan barang siapa berangkat Jumat pada waktu ketiga, seakan berkurban kambing yang bertanduk. Dan barang siapa berangkat Jumat pada waktu keempat, seakan berkurban ayam. Dan barang siapa berangkat Jumat pada waktu kelima, seakan berkurban telur. Saat imam keluar berkhutbah, malaikat hadir seraya mendengarkan khutbahnya. (HR Al-Bukhari dan Muslim).

  1. Memakai Pakaian Putih

Anjuran ini berdasarkan hadits Nabi:

اِلْبَسُوْا مِنْ ثِيَابِكُمْ اَلْبَيَاضَ فَإِنَّهَا مِنْ خَيْرِ ثِيَابِكُمْ

Artinya: Pakailah dari pakaian kalian yang berwarna putih. Karena sesungguhnya pakaian putih termasuk pakaian terbaik bagi kalian. (HR Al-Tirmidzi).

Lebih utama mengenakan pakaian putih dengan kualitas terbaik dan yang terbaru. Demikian dikutip dari NU Online, Jumat (7/10/2022).

  1. Membersihkan Badan

Pada hari Jumat, sunah membersihkan badan dengan mencukur bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, menggunting kumis, memotong kuku, bersiwak dan menghilangkan bau badan. Beberapa hal tersebut disunahkan karena mengikuti sunah Nabi.

  1. Memakai Parfum

Tidak ada ketentuan khusus mengenai parfum yang dipakai saat jumatan, namun lebih utama memakai minyak misik. Anjuran memakai minyak wangi ini berlaku untuk selain orang yang berpuasa, orang yang sedang ihram dan perempuan. Adapun bagi orang yang berpuasa dan perempuan, dimakruhkan baginya mengenakan parfum. Sedangkan bagi orang yang tengah menjalankan ibadah ihram haji atau umrah, hukumnya haram.

  1. Berjalan dengan Tenang

Yang dimaksud tenang di sini adalah pelan-pelan dalam berjalan dan bergerak serta menjauhi hal-hal yang tidak bermanfaat. Anjuran berdasarkan hadits Nabi:

مَنْ غَسَّلَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَاغْتَسَلَ وَبَكَّرَ وَابْتَكَرَ وَمَشَى وَلَمْ يَرْكَبْ وَدَنَا مِنْ الْإِمَامِ فَاسْتَمَعَ وَلَمْ يَلْغُ كَانَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ عَمَلُ سَنَةٍ أَجْرُ صِيَامِهَا وَقِيَامِهَا

Artinya: Barang siapa membasuh pakaian dan kepalanya, mandi, bergegas jumatan, menemui awal khutbah, berjalan dan tidak menaiki kendaraan, dekat dengan imam, mendengarkan khutbah dan tidak bermain-main, maka setiap langkahnya mendapat pahala berpuasa dan shalat selama satu tahun. (HR Al-Tirmidzi dan Al-Hakim).

  1. Membaca Al-Qur’an atau Berdzikir

Anjuran ini dilakukan saat perjalanan menuju tempat Jumat dan saat berada di tempat pelaksanaan Jumat. Ayat al-Qur’an yang utama dibaca adalah surat Al-Kahfi. Adapun berdzikir, yang lebih utama adalah membaca shalawat Nabi.

  1. Diam saat Khutbah Berlangsung

Saat khutbah berlangsung, hendaknya mendengarkan dengan seksama. Allah SWT berfirman:

وَإِذَا قُرِئَ الْقُرْآنُ فَاسْتَمِعُوا لَهُ وَأَنْصِتُوا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ

Artinya: Dan apabila dibacakan khutbah, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat. (QS. Al-A’raf: 204).

Kata “al-Qur’an” dalam ayat tersebut ditafsiri dengan khutbah. Kesunahan diam saat berlangsungnya khutbah ini tidak tertentu untuk 40 jamaah yang mengesahkan Jumat. Namun juga berlaku umum untuk seluruh jamaah Jumat yang hadir.

Sumber: https://www.nu.or.id/jatim/8-hal-yang-perlu-dilakukan-muslim-di-hari-jumat-eH4kf

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

IPNU-IPPNU Ranting Pekalongan Gelar Festival Rebana Tradisional Ke- 2, Ini Daftar Juaranya

11 Januari 2025 - 23:52 WIB

Sorban Kiai Hijau dan Tali Tambang, Ini Makna Logo Harlah Ke-102 NU, Bisa Diunduh di Sini

8 Januari 2025 - 06:11 WIB

Logo Harlah Ke-102 NU.

Jadwal Puasa Rajab 1446 H/2025, Beserta Niat dan Caranya

31 Desember 2024 - 07:14 WIB

ILUSTRASI proses rukyat untuk menentukan awal bulan Rajab.

Mahasiswa PAI UNISNU ikuti Kuliah Komparasi Aswaja Komunitas Muslim di Negeri Beruang Merah, bareng Dr. Amy dari PCINU Federasi Rusia

13 Desember 2024 - 10:01 WIB

Tanggap Bencana, PCNU Jepara Gelar Rakor, Jalin Sinergi dengan Pemerintah dan Elemen Lainnya

9 Desember 2024 - 22:41 WIB

Jajaran NU - Peduli Bencana PCNU Jepara menggelar rakor seiring potensi terjadinya bencana imbas hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Jepara dalam beberapa hari terakhir.

Belajar dari Kasus Gus Miftah : Dakwah Harus Mengutamakan Akhlak

6 Desember 2024 - 14:57 WIB

Trending di Kabar