Menu

Mode Gelap
Mbah Dimyathi: Jadi Wali Itu Mudah, Ngaji Lebih Sulit!! Ngaji Burdah syarah Mbah Sholeh Darat  ( 2 ) Ngaji Burdah Syarah Mbah Sholeh Darat ( 2 ) Niat Puasa Ramadan Sebulan Penuh ? Ini Bacaan Niatnya Fadhilah Shalat Tarawih 7 Hari Pertama di Bulan Ramadan

Headline · 2 Jun 2023 15:39 WIB ·

Ida Lestari, S.H., M.H.Kabid Kebudayaan Disparta Jepara Buka Festival Memeden Gadhu ke 14 di Kepuk


 Kabid (Kepala Bidang) Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Jepara Ida Lestari, S.H., M.H. saat membuka Festival Memeden GAdu ke 14 di Kepuk Bangsri Jepara Perbesar

Kabid (Kepala Bidang) Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Jepara Ida Lestari, S.H., M.H. saat membuka Festival Memeden GAdu ke 14 di Kepuk Bangsri Jepara

nujepara.or.id –Festival Memeden Gadhu 2023 resmi dibuka, pada Jum’at (2/6) malam, oleh Kabid (Kepala Bidang) Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Jepara Ida Lestari, S.H., M.H.

Dalam sambutannya, Ida Lestari menyampaikan permohonan maaf dari Kepala Disparbud Kabupaten Jepara Zamroni Lestiaza, AP., M.Si. yang berhalangan hadir dalam acara tersebut.

Ida Lestari juga sangat mengapresiasi tinggi atas apa yang disuguhkan oleh para panitia maupun masyarakat setempat.

“Saya sangat mengapresiasi bagaimana kerja kerasnya para masyarakat Desa Kepuk, apalagi dengan berdirinya panggung yang megah dengan ikon burung hantu,” ujarnya.

Selain itu dirinya mengakui betul bagaimana konsep dari pagelaran Festival Memeden Gadhu setiap tahunnya pasti mengalami peningkatan dan selalu ada kejutan.

Pembukaan kegiatan Festival Memeden Gadhu yang ke-14 ini ditandai dengan penyerahan burung hantu (beluk dalam bahasa Jawa) dari Ida Lestari kepada Kepala Desa Kepuk Sawi, S.Pd.I.

Sesuai dengan simbol burung hantu yang terpampang besar di panggung, berharap dapat membantu para petani untuk mengusir hama yang ada di ladang sawah mereka, sehingga panen mendatang dapat berlimpah.

Rangkaian acara pembukaan dilanjutkan dengan penampilan yang luar biasa, dari para masyarakat Desa Kepuk mulai dari anak kecil hingga orang tua, dalam tari memeden gadhu. – @Bajuri

Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kisah Raden Kusen, Senopati Terakhir Majapahit Saat Menghadapi Gempuran Demak (2)

18 Maret 2024 - 23:03 WIB

Mbah Dimyathi: Jadi Wali Itu Mudah, Ngaji Lebih Sulit!!

16 Maret 2024 - 23:52 WIB

Ramadhan: Bulan Sekolah Jiwa, Hati, dan Pikiran

16 Maret 2024 - 13:08 WIB

Sedulur Papat Limo Pancer, Wejangan Ruhani Sunan Kalijaga

15 Maret 2024 - 00:06 WIB

Kisah Raden Kusen, Senopati Terakhir Majapahit Saat Menghadapi Gempuran Demak (1)

13 Maret 2024 - 17:35 WIB

Ngaji Burdah syarah Mbah Sholeh Darat  ( 2 )

13 Maret 2024 - 04:54 WIB

Kiai Hisyam Zamroni
Trending di Kabar