Menu

Mode Gelap
Turba ke Ranting, MWCNU Nalumsari Targetkan Kinerja Lazisnu Lima Tahun Terakhir Tidak Produksi, Teater Tuman Bangkit melalui Winara Kisah Syekh Ihsan Al-Jampesi, Pengarang Kitab Sirojut Tholibin yang Menolak Tawaran Raja Mesir untuk Mengajar di Al-Azhar LKK PCNU Komitmen Dukung Progam Pengentasan Stunting di Jepara Dukung Kemandirian Organisasi, Lazisnu Nalumsari Segera Terapkan Skema Baru Ikuti Progam Pengurus Cabang

Kabar · 22 Jun 2018 18:13 WIB ·

Jelang Pilgub, PCNU: Warga NU Harus Tenang


 Jelang Pilgub, PCNU: Warga NU Harus Tenang Perbesar

Jepara – Menjelang dilaksanakannya Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah tahun 2018 yang akan digelar Rabu, 27 Juni 2018 warga NU kabupaten Jepara diharapkan tenang-tenang saja.
Pernyataan itu diuraikan Ketua PCNU Jepara, KH Hayatun Abdullah Hadziq dalam acara Open House PCNU yang dipusatkan di gedung NU lantai 1, Jalan Pemuda No.51 Jepara, Jumat (22/6/2018) kemarin.
Hal itu dinyatakannya karena ia sering ditanya oleh pengurus ranting dan MWC terkait pilihan Pilgub.
“Warga NU boleh memilih nomer 1 atau pun nomer 2. Tetapi NU selaku jamiyyah menjaga gawang,” tandasnya.
Kiai yang akrab disapa Mbah Yatun ini mengingatkan agar tatanan organisasi yang sudah berjalan 2.5 tahun tidak dirusak hanya gara-gara beda pandangan politik saat Pilgub.
“Sehingga NU di Jepara ini jadi jamiiyatu adlin, jamiyyatu islahin dan jamiyyatu ihsanin,” harapnya.
Dalam kegiatan yang dihadiri ratusan orang ini terdiri dari unsur PCNU, Banom, Lembaga dan perwakilan MWCNU se-Jepara. Hadir juga Wakil Rais Syuriyah KH Nur Rohman Fauzan, KH Nuruddin Amin (DPC PKB) dan Latifun (DPC Demokrat).
Kesempatan itu pihaknya juga menyampaikan, nahdliyyin boleh ada di mana-mana pilihan politiknya.
“Saat maghrib (shalat, red.) tiba NU harus selalu diingat,” lanjutnya.
Momen idulfitri, waktu untuk saling memaafkan sudah rampung. Setelah itu amanah organisasi terus dilanjutkan.
NU Jepara lanjutnya masih punya banyak PR. Di antaranya ialah masalah angka perceraian.
“Peran NU, Banom dan Lembaga hingga tingkat ranting harus turut andil mengurangi salah satu masalah sosial ini,” pungkas Mbah Yatun. (sm)

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Turba ke Ranting, MWCNU Nalumsari Targetkan Kinerja Lazisnu

27 Mei 2023 - 00:38 WIB

Lima Tahun Terakhir Tidak Produksi, Teater Tuman Bangkit melalui Winara

27 Mei 2023 - 00:26 WIB

Kisah Syekh Ihsan Al-Jampesi, Pengarang Kitab Sirojut Tholibin yang Menolak Tawaran Raja Mesir untuk Mengajar di Al-Azhar

23 Mei 2023 - 01:05 WIB

PRNU Mangunan Menghidupkan Kembali Kegiatan Lailatul Ijtima’

22 Mei 2023 - 15:27 WIB

Merespon Tantangan Baru, RMI Nalumsari Perkuat Peran Madrasah Diniyah

22 Mei 2023 - 15:00 WIB

LKK PCNU Komitmen Dukung Progam Pengentasan Stunting di Jepara

22 Mei 2023 - 02:16 WIB

Trending di Kabar
%d blogger menyukai ini: