Menu

Mode Gelap
Fatayat Jepara Kota Lantik Kepengurusan 11 Ranting Baru Turba ke Ranting, MWCNU Nalumsari Targetkan Kinerja Lazisnu Lima Tahun Terakhir Tidak Produksi, Teater Tuman Bangkit melalui Winara Kisah Syekh Ihsan Al-Jampesi, Pengarang Kitab Sirojut Tholibin yang Menolak Tawaran Raja Mesir untuk Mengajar di Al-Azhar LKK PCNU Komitmen Dukung Progam Pengentasan Stunting di Jepara

Kabar · 11 Nov 2020 13:05 WIB ·

Kemendikbud RI Fasilitasi SMK Walisongo Pecangaan Pengembangan Minat dan Bakat


 Kemendikbud RI Fasilitasi SMK Walisongo Pecangaan Pengembangan Minat dan Bakat Perbesar

nujepara.or.id – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) melalui Fasilitasi Bantuan Pengembangan Minat dan Bakat Direktorat SMK memberikan workshop untuk siswa SMK Walisongo Pecangaan Jepara.

Workshop pengembangan minat dan bakat yang dilaksanakan pada Selasa (3/11/2020) di SMK Walisongo Pecangaan diikuti 40 peserta. 20 peserta mengikuti pengembangan Ekstrakurikuler Desain Grafis, dan 20 peserta yang lain mengikuti pengembangan ekstra Rebana Modern.

Hadir dalam kesempatan workshop Ketua Umum Yayasan Walisongo H Achmad Rosjid, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Disdikbud Provinsi Jawa Tengah Sunarto, Hans Design, Ahmad Khanafi dan Praktisi Musik, Ari Kurniawan.

Kepala SMK Walisongo Pecangaan, Ardana Himawan menyatakan dipilihnya kedua kegiatan ekstrakurikuler tersebut, pertama untuk Desain Grafis karena siswa dan siswi memiliki potensi yakni sering menjuarai lomba desain poster, karikatur, desain batik, dan lain-lain.

“Potensi itu ingin kami kembangkan melalui intervensi desain dengan teknologi informasi dan komunikasi yaitu desain grafis menggunakan komputer. Harapannya peserta didik kami mampu bersaing dengan para desainer digital yang lain,” katanya.

Untuk pengembangan Rebana Modern lanjut Ardana ingin dikembangkan dengan menambah genre musik seperti menambahkan alat musik modern gitar, bass, dan keyboard dalam peralatan rebana.

“Dengan menambah alat bisa memberikan kesempatan peserta didik yang memiliki minat dan bakat pada alat elektrik dan harapannya bisa menjadi kelompok gambus atau musik balasyik,” tambahnya.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Disdikbud Provinsi Jawa Tengah, Sunarto mengapresiasi pengembangan minat dan bakat peserta didik tersebut.

“Kami ucapkan terima kasih dan mengapresiasi penuh dunia usaha dan industri yang berkenan mendampingi serta membimbing peserta didik untuk mengembangkan apa yang menjadi minat dan bakatnya.

Ditambahkan Sunarto saat siswa menemukan passion sejak dini maka kesempatan untuk mengembangkan akan lebih luas.

Dia juga menegaskan untuk menemukan passion sejak sekarang. “Segera temukan passionmu sejak sekarang! Sekarang sudah saatnya pengembangan potensi diawali dari lokal untuk memenuhi pasar regional bahkan global,” pungkas Sunarto. (sm)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Apa Itu Ngaji Syuriyahan dan Siapa Penggeraknya di Jepara, Simak Penjelasannya

30 Mei 2023 - 00:24 WIB

Fatayat Jepara Kota Lantik Kepengurusan 11 Ranting Baru

29 Mei 2023 - 12:46 WIB

Turba ke Ranting, MWCNU Nalumsari Targetkan Kinerja Lazisnu

27 Mei 2023 - 00:38 WIB

Lima Tahun Terakhir Tidak Produksi, Teater Tuman Bangkit melalui Winara

27 Mei 2023 - 00:26 WIB

Kisah Syekh Ihsan Al-Jampesi, Pengarang Kitab Sirojut Tholibin yang Menolak Tawaran Raja Mesir untuk Mengajar di Al-Azhar

23 Mei 2023 - 01:05 WIB

PRNU Mangunan Menghidupkan Kembali Kegiatan Lailatul Ijtima’

22 Mei 2023 - 15:27 WIB

Trending di Kabar
%d blogger menyukai ini: