Menu

Mode Gelap
Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia Dosen UNISNU Jepara Raih Gelar Doktor, Usung Akuntabilitas Keuangan Berlandaskan Pemikiran Al-Farabi PPG UNISNU Gelar Bimtek Uji Kompetensi Penguji, Warek 3: Profesional dan Kualitas Guru Harus Kita Tingkatkan

Kabar · 13 Okt 2020 00:04 WIB ·

Lesehan, PMII dan DPRD Jepara Berdialog Omnibus Law


 Lesehan, PMII dan DPRD Jepara Berdialog Omnibus Law Perbesar

nujepara.or.id – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Jepara dan Perwakilan Dewan Perwakilah Rakyat Daerah Kabupaten Jepara pada Jum’at (9/10) lesehan bareng di depan Gedung DPRD Jepara berdialog tentang Omnibus Law.

Dialog lesehan yang digelar sejak pukul 13.00 WIB itu berlangsung damai dengan kawalan dari sejumlah personel keamanan Satpol PP Jepara, Polres Jepara, dan Kodim Jepara. “Ada kurang-lebih 50 mahasiswa yang tergabung dalam PMII Jepara menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja yang sudah disahkan DPR,” ujar Asep Rojudin, Ketua PMII Jepara.

Asep menyebutkan, Omnibus Law UU Cipta Kerja sama sekali tidak mendesak dalam situasi pandemi Covid-19. Belum lagi, Undang-undang itu juga dinilai sarat kepentingan investasi asing yang tak berpihak pada kaum pekerja dan kalangan bawah.
“Sahabat-sahabat dari PMII Jepara sepakat untuk mengawal penolakan hingga pencabutan (UU Omnibus Law Cipta Kerja) yang sudah disahkan DPR,” ungkapnya.

Sementara itu, pihak DPRD Jepara mau menerima peserta dialog dari PMII Jepara di halaman parkir Gedung DPRD Jepara. Perwakilan DPRD Jepara, Pratikno mengatakan, akan menyampaikan semua aspirasi yang dituntutkan oleh PMII Jepara.

“Monggo kami persilakan, sebenarnya kami sudah menyiapkan tempat untuk menerima perwakilan dari kawan-kawan yang akan menyampaikan tuntutan, tapi karena minta untuk diluar nggih tidak apa-apa,” ucap H. Pratikno, Wakil Ketua DPRD Jepara.

“Mungkin minggu-minggu ini akan kami sampaikan ke pusat. Kami akan terima semua permintaan tuntutan dan aspirasi dari kawan-kawan mahasiswa semua dan segera memfasilitasinya,” Imbuhnya. (mn)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

YPMNU Jepara Gelar Simulasi Manasik Haji, Peringati Hari Santri dan Sumpah Pemuda

3 November 2025 - 10:14 WIB

manasik haji YPMNU Jepara

Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik

17 Oktober 2025 - 10:16 WIB

Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren

16 Oktober 2025 - 16:05 WIB

JADWAL Hari Santri Nasional 2025 di Jepara, Ada Muktamar Ilmu, Tanam Mangrove Hingga Santri Award

9 Oktober 2025 - 09:33 WIB

Ini Agenda Hari Santri Nasional di Desa Tahunan yang Wajib Kamu Ketahui

9 Oktober 2025 - 09:07 WIB

Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia

25 September 2025 - 15:27 WIB

Trending di Kabar