Menu

Mode Gelap
PC Muslimat NU Jepara Gelar Diklat Paralegal, Bentuk Pos Pengaduan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan Fatayat Jepara Kota Lantik Kepengurusan 11 Ranting Baru Turba ke Ranting, MWCNU Nalumsari Targetkan Kinerja Lazisnu Lima Tahun Terakhir Tidak Produksi, Teater Tuman Bangkit melalui Winara Kisah Syekh Ihsan Al-Jampesi, Pengarang Kitab Sirojut Tholibin yang Menolak Tawaran Raja Mesir untuk Mengajar di Al-Azhar

Kabar · 23 Mar 2016 12:52 WIB ·

NU Dorong Santri-Pelajar Budayakan Menulis


 NU Dorong Santri-Pelajar Budayakan Menulis Perbesar

Lomba Menulis NU Jepara (2) 
JEPARA – Sebanyak 10 finalis lomba menulis kalangan santri dan pelajar sekolah menengah atas mempresentasikan argumentasi karyanya di depan dewan juri di lantai 2 gedung NU Jepara, Rabu (23/3). Satu persatu dari mereka selama 15 menit mempresnetasikan karyanya, sekaligus menjawab pertanyaan-pertanyaan tajam dari dewan juri.

Lomba menulis yang dalam babak penilaian peserta wajib mempresentasikan itu bagian dari rangkaian kegiatan Hari Lahir ke-93 NU yang diselenggarakan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jepara. Lomba menulis santri diselenggarakan Lembaga Ta’lif wa an Nasyr (LTN) bersama Lembaga Bahtsul Masail (LBM), Lakpesdam NU, serta Rabithah Maahid al Islamiyah (RMI) NU Jepara.

Final kegiatan llomba menulis tersebut dibuka Wakil Ketua PCNU Hisyam Zamroni mewakili Ketua Tanfidziyah KH Hayatun Abdullah Hadziq. Hadir juga dalam pembukaan Sekretaris PCNU Ulul Abshor dan Ketua LBM Muhammad Nashrullah Huda, Ketua LTN Muhammadun Sanomae dan Ketua RMI Rosyif Arwani. Dua dewan juri yang menguji dan menilai peserta adalah Syaiful Mustaqim dan Azas Riyadi. Pemenang lomba tersebut akan diumumkan di www.nujepara.or.id.

Hisyam Zamroni saat memberikan sabutan pembukaan lomba mengatakan, lomba menulis ini digelar untuk mendorong para pelajar dan santri untuk terus menguji kreaativitasnya melalui menulis. NU, kata dia mendorong generasi muda untuk membudayakan tradisi menulis. “Saat ini banyak fasilitas dan media. Referensi juga banyak. NU Jepara mendorong para pelajar dan santri mentradisikan budaya menulis. Tidak hanya bahasa tutur. Ide-ide segar anak-anak muda bisa dituanngkan dalam bentuk tulisan karena itu akan memperkaya khazanah ide dan jejaknya bisa terbaca di masa mendatang,” kata Hisyam. (ms)
Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Gerakan SIDoWaRaS MWC NU Tahunan: Bermula dari Data Terbitlah Dana

5 Juni 2023 - 10:42 WIB

Musyawarah Kerja MWCNU Nalumsari Tegaskan Sinergi Program Seluruh Banom

2 Juni 2023 - 16:04 WIB

Ida Lestari, S.H., M.H.Kabid Kebudayaan Disparta Jepara Buka Festival Memeden Gadhu ke 14 di Kepuk

2 Juni 2023 - 15:39 WIB

Satukan Komando, Satkoryon Banser Nalumsari Kumpulkan Para Komandan

2 Juni 2023 - 15:17 WIB

PC Muslimat NU Jepara Gelar Diklat Paralegal, Bentuk Pos Pengaduan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan

1 Juni 2023 - 08:51 WIB

Peserta Diklat Paralegal foto bersama di sela-sela kegiatan yang digelar di Gedung Ma'arif NU Jepara, 29 - 31 Mei 2023.

Apa Itu Ngaji Syuriyahan dan Siapa Penggeraknya di Jepara, Simak Penjelasannya

30 Mei 2023 - 00:24 WIB

Trending di Headline
%d blogger menyukai ini: