Menu

Mode Gelap
Pesan dari Bandungharjo untuk Jepara: Pertebal Cinta Tanah Air Lewat Kirab Merah Putih, Malam Hari Langitkan Doa untuk Bangsa Bersama Habib Umar Muthohar dan Gus Muwafiq Lakpesdam PCNU Gandeng UNISNU Lakukan Riset Dampak Industrialisasi di Jepara Koreksi Master Kalender 2024, Lembaga Falakiyah NU Jepara Pastikan Sesuai Perhitungan Siswi MA Nahdlatul Ulama Tengguli Sabet Harapan 2 Ajang Lomba Esai Se-Jateng dan DIY Garam : “Misi Suci” Yang Sering Terkapitalisasi!

Kabar · 22 Jun 2016 09:56 WIB ·

NU Mesti Istikamah Memayungi Kegiatan Kultural


 NU Mesti Istikamah Memayungi Kegiatan Kultural Perbesar

Peringatan nuzulul quran di Masjid Banjaragung Kecamatan Bangsri, Jepara, Selasa (21/6) malam.

Peringatan nuzulul quran di Masjid Banjaragung Kecamatan Bangsri, Jepara, Selasa (21/6) malam.


JEPARA – Tiap malam 17 Ramadan umat Islam memeringati nuzulul Quran, yaitu malam diturunkannya Alquran. Tak terkecuali juga masyarakat di Desa Banjaragung Kecamatan Bangsri, Jepara pada Selasa (21/6) malam.
Peringatan malam bersejarah itu dipusatkan di Masjid Jami’ Syuhada’ al-Kautsar Dukuh Klumo Desa Banjaragung. Acara tersebut bersamaan juga dengan agenda rutin tarawih keliling (tarling) jajaran pengurus NU di tingkat Majelis Wakil Cabang (MWC) Bangsri. Turut hadir pula jajaran perangkat Desa Banjaragung dan pengurus ranting NU Desa Banjaragung berserta banom-banomnya seperti GP Ansor dan IPNU-IPPNU.
Usai melaksanakan shalat tarawih dan witir, acara nuzul Quran dan silaturahmi pengurus MWC NU dengan warga Banjaragung dibuka. Dalam sambutannya, Ketua Takmir Masjid Jami Syuhada al-Kautsar Ali Murtadlo menyampaikan pengaruh dari luar yang mengakibatkan banyak penurunan kegiatan kultural di kalangan generasi muda. “Oleh sebab itu, Nahdlatul Ulama perlu digerakkan agar mampu mamayungi kegiatan-kegiatan kultural di masyarakat,” katanya.
Senada dengan itu, Ketua Tanfidziyah NU Ranting Banjaragung Sahal hamid  juga meminta agar organisasi dijaga. Meski masih serbaterbatas karena baru dilantik, namun  tidak sampai menghalangi terselenggaranya kegiatan.
Dalam sambutannya Ketua MWC Bangsri Muhamaad Ikhsan mengajak kepada ratusan warga yang hadir untuk mendukung program-program yang dijalankan pengrus NU. “Jika program-progam yang ada seperti bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan didukung, kemaslahatannya juga untuk warga NU,” terangnya.
Terkait dengan kegiatan tarling, lanjutnya, kegiatan di Desa Banjaragung adalah yang kelima dari tujuh program tarling yang diagendakan. “Kegiatan ini (tarling-red) adalah salah satu bentuk silaturahmi antara penguruh dengan jamaah,” katanya.
Pada tarling yang terakhir, jajaran pengurus MWC NU Bangsri akan menyelenggarakan shalat di Masjid Jami’ An-Nur Kecamatan Bangsri bersama dengan warga dan perangkat pemerintahan setempat.

Membiasakan Ngaji

Dalam ceramahnya,  KH Hilal yang juga wakil ketua PCNU Jepara menggarisbawahi  petingnya kembali mempelajari Alquran. Ia mengatakan, peringatan nuzulul Quran adalah momentum untuk kembali membiasakan masyarakat untuk membaca dan mempelajari Alquran. “Bagaimana akan dipelajari, jika dibaca saja tidak,” katanya mengingatkan para jamaah.
Gerakan membaca Alquran perlu dilakukan kepada masyarakat dan generasi muda pada khususnya. “Kita perlu mencontoh gerakan membaca Alquran dari maghrib sampai isya,” ajaknya. (Muhammad Dalhar/ms)
 

Artikel ini telah dibaca 27 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Gebyar Maulid Nabi Muhammad SAW, sebagai Ajang Kreativitas Kader IPNU-IPPNU Petekeyan

22 September 2023 - 10:11 WIB

Catatan Silaturahmi PCNU-MWCNU-PBNU Se-Eks Karisidenan Pati bersama KH Yahya Cholil Staquf

22 September 2023 - 01:17 WIB

Haul Sayyid Muhammad bin Syekh bin Abdurrahman bin Yahya, alias Mbah Daeng

22 September 2023 - 00:29 WIB

Ketua Lakpesdam PCNU Jepara, Terpilih Jadi Anggota Dewan Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

19 September 2023 - 08:16 WIB

Pesan dari Bandungharjo untuk Jepara: Pertebal Cinta Tanah Air Lewat Kirab Merah Putih, Malam Hari Langitkan Doa untuk Bangsa Bersama Habib Umar Muthohar dan Gus Muwafiq

8 September 2023 - 01:54 WIB

Mas Wiwit dan Dandim 0719/Jepara Letkol Inf Husnur Rofiq menyapa warga saat Kirab Merah Putih di Desa Bandungharjo, Donorojo, Jepara, Kamis (7/9/2023).

Habib Lutfi Bersama Mas Wiwit dan Ribuan Warga Kirab Merah Putih Sejauh 4 Km, Ada Ribuan Doorprize

5 September 2023 - 01:29 WIB

Flier Kirab Merah Putih dan pengajian umum yang bakal dihadiri Habib Luthfi, Habib Umar Muthohar dan ribuan warga yang diprakarsai Mas Wiwit, panggilan akrab Witiarso Utomo.
Trending di Hujjah Aswaja
%d blogger menyukai ini: