nujepara.or.id – Yayasan Pendidikan Muslimat Nahdlatul Ulama (YPMNU) Kabupaten Jepara bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara mengadakan Halal Bihalal – Seminar Stunting dan Tumbuh Kembang Anak yang berlangsung di Aula Lantai 2 Gedung NU Jepara, Jalan Pemuda No.51, Senin (24/6/2019) kemarin.
Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan sumber daya kepala dan guru TK, RA maupun KB di lingkungan YPMNU Jepara itu diikuti 250 peserta. Hadir sebagai narasumber Sardi yang menyampaikan informasi perkembangan anak usia dini beserta teknik pemantauannya. Narasumber kedua yang juga dari DKK, Riyati menyampaikan materi tentang nutrisi dan perkembangan otak anak serta dimoderatori Farida Ahmad dari YPMNU Jepara.
Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Bupati Jepara, H. Dian Kristiandi, Kepala Disdikpora, Ketua Himpaudi Jepara, jajaran pengurus Muslimat NU cabang Jepara, Ketua Aisyiyah, dan pengurus IGTKI Jepara.
Plt. Bupati Jepara, H. Dian Kristiandi mengatakan bahwa penting bagi pendidik anak usia dini (TK/PAUD) untuk mengetahui informasi tentang tumbuh kembang anak supaya bisa menyampaikan kepada orang tua.
“Karena pendidikan selalu berhubungan dengan kesehatan anak didiknya. Anak-anak di usia emas jangan sampai tidak terpantau pertumbuhannya karena anak adalah generasi yang akan mewarisi bangsa ini!” katanya.
Ketua PC Muslimat NU Jepara, Hj. Noor Aini mengungkapkan bahwa Muslimat punya peran besar untuk membangun bangsa melalui Yayasan Pendidikan Muslimat NU untuk meningkatkan program pendidikan dengan pelayanan yang berkualitas.
Berkenaan dengan kegiatan seminar pihaknya menjelaskan agar kasus anak stunting bisa dipahami oleh guru sehingga bisa membantu pemerintah agar angka stunting di Jepara berkurang. Melalui kegiatan tersebut pihaknya berharap lembaga pendidikan yang bernaung di bawah YPMNU tidak tertinggal dengan lembaga yang lain.
Pengurus YPMNU Jepara, Farida Ahmad menambahkan kegiatan selain berisi saling memaafkan dan menghalalkan antar guru se-YPMNU Jepara juga untuk mendukung suksesnya program akreditasi lembaga pendidikan Muslimat yang dilaksanakan secara serentak pada 2019 ini. (ip)