Menu

Mode Gelap
Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia Dosen UNISNU Jepara Raih Gelar Doktor, Usung Akuntabilitas Keuangan Berlandaskan Pemikiran Al-Farabi PPG UNISNU Gelar Bimtek Uji Kompetensi Penguji, Warek 3: Profesional dan Kualitas Guru Harus Kita Tingkatkan

Headline · 28 Agu 2024 13:09 WIB ·

KKN Unisnu Dampingi Mitra Tingkatkan Branding Produk di Desa Pendem


 KKN Unisnu Dampingi Mitra Tingkatkan Branding Produk di Desa Pendem Perbesar

JEPARA (nujepara.or.id) – Sebagai makanan lokal, tape yang dibuat melalui proses fermentasi mempunyai kekhasan rasa dan aroma. Makanan lokal ini diproduksi oleh Sutina Pengusaha UMKM di Desa Pendem. “Sejauh ini pemasaran tape bu Sutina hanya di sekitar lingkungan tempat tinggalnya,” ujar Muhammad Saiful Amin Koordinator mahasiswa desa (Kormades) KKN Unisnu Desa Pendem. Selain itu, mitra belum memiliki personal branding yang bisa mengangkat perekonomiannya dalam jangkauan luas, tambahnya.

Pendampingan tim KKN Unisnu kepada mitra bertujuan untuk meningkatkan personal branding dan memperluas pemasaran produk mereka melalui platform digital. Kegiatan ini juga menghadirkan Petinggi Desa Pendem Nur Ismail dan para pelaku UMKM Desa Pendem.

Pemateri kegiatan menghadirkan tim KKN Unisnu Anggraini. Menurutnya membangun personal branding sangat penting. Mereka menekankan bahwa logo yang kuat dan kemasan yang menarik bisa menjadi alat penting dalam membangun citra usaha. “Identitas visual sangat penting untuk UMKM, karena bisa menjadi pembeda di pasar yang kompetitif. Kami sarankan agar Ibu Sutinah menggunakan logo yang unik dan kemasan yang mencerminkan kualitas produk,” ungkap Anggraini salah satu mahasiswa KKN UNISNU yang bertugas dalam pendampingan sosialisasi.

Selain itu, pemanfaatan platform digital juga penting agar pemasaran menjangkau konsumen secara luas. “Dengan adanya internet, jangkauan pasar tidak lagi terbatas pada wilayah sekitar. Pelaku UMKM bisa menggunakan media sosial untuk memperkenalkan produknya ke seluruh Indonesia,” ungkap Muhammad Saiful Amin yang juga turut menyampaikan materi pemasaran digital.

Tim KKN Unisnu, kemudian, mendampingi mitra berpromosi lewat platform toko online. “Kami mendampingi cara membuat akun toko online, menyusun deskripsi produk, menentukan harga yang sesuai, hingga strategi promosi dan pengelolaan pengiriman barang,” terang Saiful panggilan Muhammad Saiful Amin. Sehingga produk yang sudah terpasang di akun platform toko online bisa dengan mudah diakses oleh konsumen se-Indonesia hingga mancanegara, pungkasnya.

Alvaros/KKN Unisnu ke-XVII Desa Pendem

Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik

17 Oktober 2025 - 10:16 WIB

Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren

16 Oktober 2025 - 16:05 WIB

Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia

25 September 2025 - 15:27 WIB

Dosen UNISNU Jepara Raih Gelar Doktor, Usung Akuntabilitas Keuangan Berlandaskan Pemikiran Al-Farabi

25 September 2025 - 11:14 WIB

PPG UNISNU Gelar Bimtek Uji Kompetensi Penguji, Warek 3: Profesional dan Kualitas Guru Harus Kita Tingkatkan

25 September 2025 - 10:45 WIB

Bronze Medal Diraih Mahasiswa UNISNU Jepara pada Japan Design, Idea & Invention Expo 2025

7 Juli 2025 - 19:58 WIB

Trending di Kabar