nujepara.or.id- Sebagai upaya merawat tradisi dan menanamkan nilai-nilai Ahlussunah Wal Jamaah (Aswaja) dikalangan para santri dan peserta didik, Madrasah Tsanawiyah (Mts) Zumrotul Wildan belum lama ini menggelar ziarah kubur ke makam pendiri dan sesepuh Yayasan Zumrotul Wildan Desa Ngabul.
Kegiatan ini merupakan tradisi Yayasan Zumrotul Wildan setiap bulan Ramadhan yang telah ada sejak lama dan telah dilakukan setiap generasi. Diawali dengan khataman Qur’an binnadhor 30 juz yang dilaksanakan di madrasah, kemudian dilanjutkan ziarah ke makam sesepuh desa Ngabul Mbah Datuk Jokosar, dilanjutkan ke makam para pendiri yayasan antara lain KH. Abdul Mufid, KH. Badri Abdul Hadi, H. Syukron, H. Sujono, H. M. Sutrisno dan para pendiri yayasan lainnya.
Kepala madrasah Subur, S.Ag dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun. Dengan tujuan untuk nguri-nguri tradisi dan tidak melupakan perjuangan para pendiri yayasan.
“Terutama jasa Mbak Datuk Jokosari sebagai sesepuh desa. Kegiatan ini juga sebagai bentuk upaya menanamkan aqidah aswaja dan menumbuhkan karakter siswa agar bisa menghargai perjuangan para pendiri madrasah”, kata Subur.
“Selain kita ngalap berkah dari sesepuh yang kita ziarahi, kita juga berharap mendapatkan ridlo dari Allah SWT, sehingga langkah kita dibimbing dan diarahkan oleh Allah, SWT”, pungkasnya. (red)