Menu

Mode Gelap
Mahasiswa PAI UNISNU ikuti Kuliah Komparasi Aswaja Komunitas Muslim di Negeri Beruang Merah, bareng Dr. Amy dari PCINU Federasi Rusia Tanggap Bencana, PCNU Jepara Gelar Rakor, Jalin Sinergi dengan Pemerintah dan Elemen Lainnya Belajar dari Kasus Gus Miftah : Dakwah Harus Mengutamakan Akhlak Arafani, Mahasiswi UNISNU Sabet Prestasi di Lomba Esai Hari Santri Lakpesdam PWNU Jateng Pengajian Umum Gus Muwafiq, Sedekah Bumi Desa Tanjung Jepara

Kabar · 25 Okt 2021 13:17 WIB ·

Hari Santri, IPNU-IPPNU Petekeyan Gelar Gebyar Maulid


 Hari Santri, IPNU-IPPNU Petekeyan Gelar Gebyar Maulid Perbesar

KH. Zubaidi Masyhud sampaikan tausiyah untuk kader IPNU IPPNU.

nujepara.or.id – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri tahun 2021, Pimpinan Ranting (PR) IPNU – IPPNU Desa Petekeyan Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara menggelar Gebyar Maulid yang diisi dengan berbagai lomba untuk pelajar di Desa Petekeyan.

Perlombaan yang digelar mulai dari jenjang PAUD sampai MA dan Antar Mushala Pondok Pesantren. Ada 7 lomba yang digelar yaitu Srakalan, Adzan, Membaca Al-Barjanji, Olimpiade Aswaja, Tahfidz Juz Amma, Mewarnai, Imlak. Kegiatan lomba berlangsung Senin – Rabu (18-20/10/2021) yang tersentral di Gedung NU Desa Petekeyan.

Ketua PAC IPPNU Tahunan Rafelia Agustiani mengapresiasi kegiatan tersebut. menurutnya kegiatan yang melibatkan banyak pihak ini tentunya akan berdampak besar terhadap pergerakan IPNU IPPNU di Desa Petekeyan.

“Semoga pergerakan IPNU-IPPNU di Ranting tambah masif pasca kegiatan ini dan anggota kader tambah banyak,” harap Rafelia.

Selain beragam lomba acara puncaknya Pelantikan Pimpinan Ranting IPNU-IPPNU Desa Petelekeyan masa khidmah 2021-2023. Kegiatan tersebut digelar di Masjid Baitu Hidayatit Taqwa yang dihadiri tokoh masyarakat, tokoh agama, Badan Otonom Nahdlatul Ulama’ (Muslimat, Ansor, Fatayat), PAC, dan PC IPNU-IPPNU Jepara.

Hadir menyampaikan tausiyah KH. Zubaidi Masyhud. Dalam ceramahnya ia berpesan kepada kader IPNU-IPPNU agar mempunyai perangai akhlak mulia, ngluhurake agama Allah SWT lewat IPNU-IPPNU dengan niatan Lillahi ta’ala.

“Sebagai kader IPNU-IPPNU tidak boleh menjadi ajang sangar-sangaran. IPNU-IPPNU harus tetap mengkaji kitab kuning, dan yang utama ikut serta dalam pembangunan masyarakat (sosial),” pungkasnya. (aa)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Mahasiswa PAI UNISNU ikuti Kuliah Komparasi Aswaja Komunitas Muslim di Negeri Beruang Merah, bareng Dr. Amy dari PCINU Federasi Rusia

13 Desember 2024 - 10:01 WIB

Tanggap Bencana, PCNU Jepara Gelar Rakor, Jalin Sinergi dengan Pemerintah dan Elemen Lainnya

9 Desember 2024 - 22:41 WIB

Jajaran NU - Peduli Bencana PCNU Jepara menggelar rakor seiring potensi terjadinya bencana imbas hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Jepara dalam beberapa hari terakhir.

Belajar dari Kasus Gus Miftah : Dakwah Harus Mengutamakan Akhlak

6 Desember 2024 - 14:57 WIB

Arafani, Mahasiswi UNISNU Sabet Prestasi di Lomba Esai Hari Santri Lakpesdam PWNU Jateng

6 Desember 2024 - 14:16 WIB

“Thoriqoh Al Mu’tabaroh Itu Semuanya dari Nabi, yang Beda Hanya Faidnya” Pesan Kiai Masduqi Saat Manaqib Kubro, Istighotsah dan Temu Mursyid di Ponpes Mangunan

2 Desember 2024 - 18:01 WIB

Manaqib Kubro Idaroh Syu'biyah Jatman Kabupaten Jepara digelar di Ponpes An-nur Mangunan Tahunan Jepara, Minggu (1/12/2024)

Haul Sultan Hadlirin Mantingan ke-491, Prof KH. Said Aqil Siradj Ingatkan NU sebagai Benteng Akidah Aswaja

19 November 2024 - 02:00 WIB

Trending di Headline