Menu

Mode Gelap
Langkah Pencegahan Perundungan dan Kekerasan di Sekolah, Dosen PGSD UNISNU Jepara Gelar Workshop UNISNU Gelar ECoBESC 2024, Rektor : “Transformasi Ekonomi Digital menawarkan Peluang Besar bagi Generasi Muda” Rawon Ansor Tahunan Serius Perkuat Kaderisasi dan Penguatan Kemandirian Ekonomi Kader Hari Santri Nasional 2024, Ini Pesan dan Harapan Rais Syuriah PCNU Hingga Pj Bupati Jepara  Baznas Jepara Salurkan 400 Paket Sembako untuk Cegah Stunting

Kabar · 30 Jan 2023 00:43 WIB ·

Ini Cara Siswa SMP Tahfizd Annur Mangunan Nguri-nguri Budaya Jawa


 Ini Cara Siswa SMP Tahfizd Annur Mangunan Nguri-nguri Budaya Jawa Perbesar

nujepara.or.id- Ada yang unik dari kegiatan pembelajaran siswa-siswi SMP Tahfizd Annur, Desa Mangunan, Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara. Sebagai pelaksanaan dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), para siswa diajak untuk mengunjungi sanggar seni Loka Budaya yang terletak di Desa Sukodono, Kecamatan Tahunan, Minggu (29/1/2022).

Dengan diidampingi guru bahasa Jawa, Supardi, S.Pd, para peserta didik SMP Tahfizd Annur diperkenalkan dengan kearifan lokal, serta diajak untuk nguri-ngui budaya Jawa. “Melalui kegiatan ini harapan kedepan para siswa memiliki kepekaan sosial terutama pada kebudayaan serta kearifan lokal”, kata Supardi.

Belajar wayang kulit serta filosofinya.

“Sehingga terwujud siswa yang beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa serta sebagai insan yang berahlak muliaa dan bisa melestarikan budaya luhur dan mencintai NKRI”, lanjut Supardi.

Sementara itu, pimpinan sanggar seni Loka Budaya KRA Bambang S Adiningrat, memberi wejangan kepada para siswa tentang karakter Pandowo. Yaitu para siswa dituntut untuk bisa memiliki sifat mulia dari sifatnya Pandowo yang berupa kesabaran, kejujuran, keberanian dan welas asih.

Menurut Supardi, dari implementasi P5 dalam kurikulum merdeka diharapkan dapat membuat siswa memiliki enam dimensi yaitu: beriman, bertakwa kepada Tuhan, berkebhinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif. “Dari keenam dimensi ini dapat memupuk kemampuan kognitif dan menumbuhkan jati diri sebagai bangsa indonesia yang mempunyai budaya luhur”, pungkasnya. (roshif)

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Haul Sultan Hadlirin Mantingan ke-491, Prof KH. Said Aqil Siradj Ingatkan NU sebagai Benteng Akidah Aswaja

19 November 2024 - 02:00 WIB

Langkah Pencegahan Perundungan dan Kekerasan di Sekolah, Dosen PGSD UNISNU Jepara Gelar Workshop

12 November 2024 - 11:46 WIB

Diskusi Pahlawan Jaman Now, Pemdes Tahunan Gandeng Jaringan GUSDURian

10 November 2024 - 20:44 WIB

UNISNU Gelar ECoBESC 2024, Rektor : “Transformasi Ekonomi Digital menawarkan Peluang Besar bagi Generasi Muda”

30 Oktober 2024 - 12:48 WIB

Rawon Ansor Tahunan Serius Perkuat Kaderisasi dan Penguatan Kemandirian Ekonomi Kader

30 Oktober 2024 - 10:21 WIB

Waket Bidang Pengkaderan PC GP Ansor Jepara 2017-2021 Muhammad Jauharuddin saat mengisi idaroh rutinan Rabu Kliwon (Rawon) PAC Ansor Tahunan yang digelar di Gedung NU Desa Tegalsambi, Selasa (29/10/2024).

Hari Santri Nasional 2024, Ini Pesan dan Harapan Rais Syuriah PCNU Hingga Pj Bupati Jepara 

22 Oktober 2024 - 18:51 WIB

Rais Syuriah PCNU Jepara KH Khayatun Abdullah Hadziq menerima tumpeng dari Pj Bupati Jepara H Edy Supriyanta saat resepsi Hari Santri Nasional 2024 yang digelar di Pendopo Kabupaten Jepara, Selasa (22/10/2024).
Trending di Kabar