Menu

Mode Gelap
Romantisnya Hubungan NU dan Ba’alawi di Jepara, Pondasinya Dibangun Keturunan Habib Pengikut Pangeran Diponegoro Resmi Dilantik, Ini Daftar Pengurus PWNU Jateng Masa Khidmat 2024 – 2029 Peduli Hutan Muria, Ratusan Siswa MTs dan MA Safinatul Huda Ikuti Matsama Bareng Perhutani NU Sorong Papua Kirimkan Santri ke Jepara, Salah Satunya Kuliah di UNISNU Dimakamkan di Mayong, Ini Kisah Raden Ayu Mas Semangkin Sang Senopati Perang Lereng Muria

Hujjah Aswaja · 4 Jun 2024 04:08 WIB ·

Kembali Ditemukan Terakota di Kawasan Situs Candi Bubrah


 Sebuah artefak yang diduga terakota kembali ditemukan di kawasan situs Candi Bubrah, Dukuh Duplak, Kecamatan Keling. Perbesar

Sebuah artefak yang diduga terakota kembali ditemukan di kawasan situs Candi Bubrah, Dukuh Duplak, Kecamatan Keling.

nujepara.or.id – Artefak yang diduga sebuah terakota kembali ditemukan di sekitar Candi Bubrah Dukuh Duplak, Desa Tempur, Kecamatan Keling. Artefak ini ditemukan saat dilakukan kegiatan bersih-bersih situs Candi Bubrah oleh Forum Komunikasi Peduli Cagar Budaya Muria (FKPCBM).

“Kemarin kita melaksanakan bersih-bersih di Candi Bubrah dan menemukans ebuah artefak yang diduga sebagai terakota,” ungkap Subkord Bidang Sejarah dan Kepurbakalaan Lia Supardianik, Senin (3/6/2024).

Artefak yang diduga sebagai terakota ini ditemukan pada Minggu, 1 Mei 2024 pukul 11.50 WIB oleh salah satu peserta. Kemudian dilaporkan kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jepara.

Terakota berupa tembikar berbahan tanah liat, yang ditemukan sekitar satu meter dari Candi Bubrah. Kondisinya agak sulit karena berada di sebuah tebing yang cukup curam.

“Hasil temuan ini selanjutnya kami bersihkan dan dilaporkan kepada Balai Pelestari Cagar dan Budaya Wilayah x Provinsi Jawa Tengah (Jateng),” kata dia.

Kondisi terakota memang sudah tidak utuh, nkarena sebagian sudah pecah dan berupa kepingan. Namun demikian tetap menjadi bagian temuan sejarah yang harus dilestarikan.

Lia menghimbau kepada masyarakat, atau para pecinta alam yang mendaki di wilayah pegunungan Muria. Jika menemukan sebuah benda yang diduga bagian sebagai cagar budaya, untuk dapat dilaporkan.

“Kalau menemukan jangan diambil. Bisa didokumentasikan bersama titik koordinatnya. Kemudian laorkan kepada kami atau tim cagar budaya Muria,” kata dia.

Ketua Forum Komunikasi Peduli Cagar Budaya Muria Andik Aristiawan, mengatakan pendakian dimulai pada Jumat, 31 Mei 2024. Para peserta naik dari Dukuh Duplak, dan bermalam di Situs Candi Bubrah. Kemudian, keesokan harinya dilaksanakan pembersihan tegakan serta tanaman di sekitar situs Candi Bubrah.

Kegiatan bersih situs oleh komunitas peduli cagar budaya ini, akan dijadikan even atau kegiatan rutin untuk menjaga kelestarian situs di sekitar Pegunungan Muria.

“Perlu adanya kajian lebih mendalam termasuk penataan ulang dan Ekskavasi (penggalian arkeologi), untuk menggali lebih jauh keberdaan situs Candi Bubrah, dan sekitarnya,” kata dia.

Artikel ini telah dibaca 35 kali

Baca Lainnya

Romantisnya Hubungan NU dan Ba’alawi di Jepara, Pondasinya Dibangun Keturunan Habib Pengikut Pangeran Diponegoro

15 Agustus 2024 - 01:53 WIB

Katib Syuriah PCNU Jepara Kiai M Nasrullah Huda, Sekretaris Tanfidziyah PCNU Jepara Kiai Ahmad Sahil berfoto bersama dengan Rois Syuriah dan Ketua Tanfidziyah MWC NU Nalumsari periode 2023 - 2028, Kiai Nurkhan dan Habib Sholeh usai kegiatan konferensi yang digelar Sabtu (18/2/2023).

Resmi Dilantik, Ini Daftar Pengurus PWNU Jateng Masa Khidmat 2024 – 2029

3 Agustus 2024 - 22:16 WIB

Prosesi pelantikan pengurus PWNU Jateng masa khidmat 2024-2029 yang digelar di UNISSULA Semarang, Sabtu (3/8/2024).

GP Ansor Kampanyekan Berantas Narkoba dan Miras

29 Juli 2024 - 13:15 WIB

: Pengurus Cabang (PC) MDS Rijalul Ansor GP Ansor Kabupaten Jepara kampanyekan berantas narkoba dan minuman keras.

Progress Lebih Cepat, Dilaksanakan Pengecoran Lantai Tiga RSU Anugerah Sehat Jepara

18 Juni 2024 - 09:22 WIB

Doa bersama dan pembacaan manaqib sebelum pengecoran RSU Anugerah.

Madin Al Fauziyah Banjaragung Gelar Live-in ke-3 di Papasan

17 Juni 2024 - 03:25 WIB

Madrasah Diniyah (Madin) Al Fauziah banjaragung melaksanakan kegiatan live-in di Desa Papasan.

Menelusuri Jejak Budaya Pulau Nyamuk, Lakukan Inventarisasi

10 Juni 2024 - 04:13 WIB

Salah satu obyek yang diduga cagar budaya di Makam Sumur Wali Pulau Nyamuk.
Trending di Hujjah Aswaja