Menu

Mode Gelap
Lakon ‘Sang Naga Samudera’ akan Pentas di Karimunjawa PC ISHARI NU Jepara akan Warnai Festival ‘Todok Telok’ di Karimunjawa dengan Shalawat Romantisnya Hubungan NU dan Ba’alawi di Jepara, Pondasinya Dibangun Keturunan Habib Pengikut Pangeran Diponegoro Resmi Dilantik, Ini Daftar Pengurus PWNU Jateng Masa Khidmat 2024 – 2029 Peduli Hutan Muria, Ratusan Siswa MTs dan MA Safinatul Huda Ikuti Matsama Bareng Perhutani

Headline · 28 Agu 2024 13:09 WIB ·

KKN Unisnu Dampingi Mitra Tingkatkan Branding Produk di Desa Pendem


 KKN Unisnu Dampingi Mitra Tingkatkan Branding Produk di Desa Pendem Perbesar

JEPARA (nujepara.or.id) – Sebagai makanan lokal, tape yang dibuat melalui proses fermentasi mempunyai kekhasan rasa dan aroma. Makanan lokal ini diproduksi oleh Sutina Pengusaha UMKM di Desa Pendem. “Sejauh ini pemasaran tape bu Sutina hanya di sekitar lingkungan tempat tinggalnya,” ujar Muhammad Saiful Amin Koordinator mahasiswa desa (Kormades) KKN Unisnu Desa Pendem. Selain itu, mitra belum memiliki personal branding yang bisa mengangkat perekonomiannya dalam jangkauan luas, tambahnya.

Pendampingan tim KKN Unisnu kepada mitra bertujuan untuk meningkatkan personal branding dan memperluas pemasaran produk mereka melalui platform digital. Kegiatan ini juga menghadirkan Petinggi Desa Pendem Nur Ismail dan para pelaku UMKM Desa Pendem.

Pemateri kegiatan menghadirkan tim KKN Unisnu Anggraini. Menurutnya membangun personal branding sangat penting. Mereka menekankan bahwa logo yang kuat dan kemasan yang menarik bisa menjadi alat penting dalam membangun citra usaha. “Identitas visual sangat penting untuk UMKM, karena bisa menjadi pembeda di pasar yang kompetitif. Kami sarankan agar Ibu Sutinah menggunakan logo yang unik dan kemasan yang mencerminkan kualitas produk,” ungkap Anggraini salah satu mahasiswa KKN UNISNU yang bertugas dalam pendampingan sosialisasi.

Selain itu, pemanfaatan platform digital juga penting agar pemasaran menjangkau konsumen secara luas. “Dengan adanya internet, jangkauan pasar tidak lagi terbatas pada wilayah sekitar. Pelaku UMKM bisa menggunakan media sosial untuk memperkenalkan produknya ke seluruh Indonesia,” ungkap Muhammad Saiful Amin yang juga turut menyampaikan materi pemasaran digital.

Tim KKN Unisnu, kemudian, mendampingi mitra berpromosi lewat platform toko online. “Kami mendampingi cara membuat akun toko online, menyusun deskripsi produk, menentukan harga yang sesuai, hingga strategi promosi dan pengelolaan pengiriman barang,” terang Saiful panggilan Muhammad Saiful Amin. Sehingga produk yang sudah terpasang di akun platform toko online bisa dengan mudah diakses oleh konsumen se-Indonesia hingga mancanegara, pungkasnya.

Alvaros/KKN Unisnu ke-XVII Desa Pendem

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

RELIEF MASJID MANTINGAN: OBJEK POST-FACTUM YANG MENJADI SUMBER INSPIRASI

16 September 2024 - 16:18 WIB

POTRET NGEPAM BANSER NU KEDUNG DI PENGAJIAN RUTIN AHAD KLIWON MWC NU KEDUNG JEPARA

16 September 2024 - 09:13 WIB

MWC NU KEDUNG PERINGATI MAULID NABI MUHAMMAD SAW DALAM PENGAJIAN RUTIN AHAD KLIWON

15 September 2024 - 22:16 WIB

Lakon ‘Sang Naga Samudera’ akan Pentas di Karimunjawa

14 September 2024 - 09:05 WIB

PC ISHARI NU Jepara akan Warnai Festival ‘Todok Telok’ di Karimunjawa dengan Shalawat

13 September 2024 - 09:10 WIB

KKN Unisnu Sukses Bantu UMKM Sumber Rejeki Mak Fu’ah Hingga Melonjak Omsetnya

2 September 2024 - 11:29 WIB

Trending di Headline