Menu

Mode Gelap
Langkah Pencegahan Perundungan dan Kekerasan di Sekolah, Dosen PGSD UNISNU Jepara Gelar Workshop UNISNU Gelar ECoBESC 2024, Rektor : “Transformasi Ekonomi Digital menawarkan Peluang Besar bagi Generasi Muda” Rawon Ansor Tahunan Serius Perkuat Kaderisasi dan Penguatan Kemandirian Ekonomi Kader Hari Santri Nasional 2024, Ini Pesan dan Harapan Rais Syuriah PCNU Hingga Pj Bupati Jepara  Baznas Jepara Salurkan 400 Paket Sembako untuk Cegah Stunting

Headline · 25 Agu 2024 15:49 WIB ·

Kontribusi KKN Unisnu dalam Pembentukan Karang Taruna dan BUMdes di Desa Ngelokulon


 Kontribusi KKN Unisnu dalam Pembentukan Karang Taruna dan BUMdes di Desa Ngelokulon Perbesar

DEMAK (nujepara.or.id) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Angkatan ke-XVII mengadakaan sosialisasi di Balai Desa Ngelokulon, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak. “Ada catatan penting di des aini sebagai upaya pemberdayaan masyarakat yakni pembentukan dua organisasi, yaitu Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan Karang Taruna,” ujar Haryanto dosen pembimbing lapangan (dpl) KKN Unisnu Desa Ngelokulon.

Waktu pembentukan ini berlangsung selama dua hari, yakni di hari pertama pembentukan organisasi Karang Taruna 26 Juli 2024, dan pembentukan BUMDes di hari kedua yakni 29 Juli 2024. Pembentukan kedua organisasi ini dilangsungkan di Balai Desa Ngelokulon dengan dihadiri tokoh masyarakat setempat, para pemuda, serta perwakilan pemerintah desa.

Pembentukan BUMDes ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “BUMDes akan fokus pada pengelolaan usaha-usaha berbasis desa, seperti pertanian dan kerajinan tangan,” jelas Abdul Kholis Kepala Desa Ngelokulon yang turut hadir dalam kedua pembentukan organisasi di desa.

Sementara itu, pembentukan Karang Taruna ini akan menjadi wadah inspirasi bagi para pemuda Desa Ngelokulon untuk berpartisipasi dan berperan aktif dalam kegiatan sosial dan kepemudaan. “Kami namakan organisasi ini Guna Bakti dengan program inovatif di dalamnya, dan berfokus pada pengembangan kreativitas dan semangat gotong royong,” ungkap Heru Ketua Karan Taruna Guna Bakti.

Kepala Desa Ngelokulon Abdul Kholis sangat mengharapkan pembentukan kedua organisasi ini memberikan kontribusi dna tonggak penting bagi desa sehingga fungsinya akan saling mendukung demi mencapai tujuan bersama. “Yakni kesejahteraan dan kemajuan desa,” tegasnya.

Kegiatan ini mendatangkan narasumber. Ali Sofwan narasumber berpengalaman dalam pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sekaligus dosen Unisnu. Menurutnya, partisipasi aktif masyarakat sangatlah penting. “Seluruh masyarakat harus terlibat dalam perencanaan dan pengelolaan BUMDes, serta memastikan bahwa usaha yang dikembangkan benar-benar memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat setempat,” terangnya.

Dengan adanya BUMDes dan Karang Taruna, Abdul Kholis berkomitmen untuk memajukan potensi lokal, memperkuat solidaritas sosial, dan menciptakan peluang yang lebih baik bagi semua lapisan masyarakat. “Langkah ini kami upayakan sebagai pemberdayaan dan pengembangan komunitas yang berkelanjutan,” pungkasnya.

Alvaros/ KKN Unisnu ke-XVII Desa Ngelokulon 

Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Haul Sultan Hadlirin Mantingan ke-491, Prof KH. Said Aqil Siradj Ingatkan NU sebagai Benteng Akidah Aswaja

19 November 2024 - 02:00 WIB

Langkah Pencegahan Perundungan dan Kekerasan di Sekolah, Dosen PGSD UNISNU Jepara Gelar Workshop

12 November 2024 - 11:46 WIB

Diskusi Pahlawan Jaman Now, Pemdes Tahunan Gandeng Jaringan GUSDURian

10 November 2024 - 20:44 WIB

Ngaji Kitab Minahus Saniyah Jatman MWC NU Tahunan Putaran Lima, Bahas Cinta Dunia

3 November 2024 - 19:14 WIB

UNISNU Gelar ECoBESC 2024, Rektor : “Transformasi Ekonomi Digital menawarkan Peluang Besar bagi Generasi Muda”

30 Oktober 2024 - 12:48 WIB

MWC NU Kedung Jepara Gelar Acara Spesial untuk Hari Santri 2024

22 Oktober 2024 - 17:10 WIB

Trending di Headline