Menu

Mode Gelap
Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia Dosen UNISNU Jepara Raih Gelar Doktor, Usung Akuntabilitas Keuangan Berlandaskan Pemikiran Al-Farabi PPG UNISNU Gelar Bimtek Uji Kompetensi Penguji, Warek 3: Profesional dan Kualitas Guru Harus Kita Tingkatkan

Esai · 12 Apr 2022 13:36 WIB ·

Moderasi Nasionalisme Ratu Kalinyamat (bagian terakhir)


 Moderasi Nasionalisme Ratu Kalinyamat (bagian terakhir) Perbesar

nujepara.or.id – Ratu Kalinyamat merupakan “talenta-historis” yang sangat mengagumkan. Pada dirinya terdapat jiwa, karakter, kecerdasan dan perilaku kekuasaan yang terengkuh luas lintas batas suku, ras, agama bahkan lintas batas negara. Contoh dalam komposisi kabinet pemerintahan  yang dibentuk oleh Ratu Kalinyamat begitu hererogen yaitu ada yang berasal dari daerah Bali, Nusantara, China, Arab dan lain lain.

Kiai Hisyam Zamroni

Kiai Hisyam Zamroni *

Dalam bidang pengembangan Perdagangan, Ratu Kalinyamat memiliki “visi global” yaitu Kerajaan Kalinyamat dijadikan pusat perdagangan internasional yang banyak disinggahi oleh pedagang pedagang atau saudagar saudagar dari seluruh penjuru dunia seperti dari Malaka, Johor, India, Gujarat, Arab, China bahkan negara negara Eropa sehingga relasi dan interaksi antar negara “tumplek blek” datang dan berada di Kerajaan Kalinyamat Jepara.

Juga, terjadi perjumpaan antar tradisi agama agama dimana agama Islam menjadi sangat “moderat” dengan memberikan peluang “akulturasi budaya” lintas agama seperti arsitektur masjid yang dibangun oleh Ratu Kalinyamat sangat unik yaitu bangunan masjidnya  menyerupai bagunan “pagoda” sedangkan masjid Mantingan dibangun dan dihiasi dengan ornamen ornamen China yang indah.

Nasionalisme Ratu Kalinyamat memberikan inspirasi dalam berbangsa dan bernegara. Ratu Kalinyamat dengan kecerdasannya, kecerdikannya, ketangguhannya, keberanian dan kemampuannya sangat disegani dan ditakuti tidak hanya oleh Raja Raja Nusantara melainkan pula oleh bangsa bangsa Eropa.

Realitas historis Ratu Kalinyamat tersebut merupakan sebuah bukti pergerakan moderasi nasionalisme Ratu Kalinyamat di Nusantara baik dilihat dari sisi pola pikir, visi misi, karakter, perilaku, konsep pemerintahan, relasi sosial, budaya dan politik maupun dari sisi hubungan internasional.

 

 

Pergerakan Moderasi Nasionalisme Ratu Kalinyamat di Nusantara menjadi “tinta sejarah” yang sangat berguna dan nyata. Hal ini dibuktikan dengan pertama; realitas “keperempuanan” Ratu Kalinyamat yang memiliki  kecerdasan, kecerdikan, visi misi, karakter, ketangguhan, satria, pemberani dan kemampuannya membangun Kerajaan Kalinyamat menjadi kerajaan yang diperhitungkan, disegani dan ditakuti baik oleh kerajaan kerajaan di Nusantara maupun oleh bangsa bangsa Eropa.

Kedua, komposisi kabinet pemerintahan Ratu Kalinyamat yang Pluralis atawa heterogen yaitu berasal dari beragam suku, agama, ras bahkan lintas batas negara.

Ketiga, pengembangan hubungan perdagangan internasional yang diterapkan oleh Ratu Kalinyamat memberikan peluang satu sama lain yaitu antar suku, ras agama bahkan lintas batas negara saling berinteraksi dan berkomunikasi sehingga terwujud kesamaan dan persatuan yang sangat kondusif.

Keempat, relasi keberagamaan yang berkebudayaan lintas agama yang disuguhkan oleh Ratu Kalinyamat memberikan peluang untuk terjadinya akulturasi budaya sehingga tercipta prilaku sosial dan budaya yang harmonis.

Kelima, rasa nasionalisme Ratu Kalinyamat memberikan keteguhan dan inspirasi bahwa penjajahan harus dihapuskan dan perdamaian dunia harus disemaikan.

*Wakil Ketua Tanfidziyah PCNU Jepara

Artikel ini telah dibaca 121 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik

17 Oktober 2025 - 10:16 WIB

Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren

16 Oktober 2025 - 16:05 WIB

JADWAL Hari Santri Nasional 2025 di Jepara, Ada Muktamar Ilmu, Tanam Mangrove Hingga Santri Award

9 Oktober 2025 - 09:33 WIB

Ini Agenda Hari Santri Nasional di Desa Tahunan yang Wajib Kamu Ketahui

9 Oktober 2025 - 09:07 WIB

Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia

25 September 2025 - 15:27 WIB

Dosen UNISNU Jepara Raih Gelar Doktor, Usung Akuntabilitas Keuangan Berlandaskan Pemikiran Al-Farabi

25 September 2025 - 11:14 WIB

Trending di Kabar