Menu

Mode Gelap
Langkah Pencegahan Perundungan dan Kekerasan di Sekolah, Dosen PGSD UNISNU Jepara Gelar Workshop UNISNU Gelar ECoBESC 2024, Rektor : “Transformasi Ekonomi Digital menawarkan Peluang Besar bagi Generasi Muda” Rawon Ansor Tahunan Serius Perkuat Kaderisasi dan Penguatan Kemandirian Ekonomi Kader Hari Santri Nasional 2024, Ini Pesan dan Harapan Rais Syuriah PCNU Hingga Pj Bupati Jepara  Baznas Jepara Salurkan 400 Paket Sembako untuk Cegah Stunting

Esai · 6 Apr 2023 22:57 WIB ·

Ngaji Tematik Ramadhan: Challenges and Hopes in Islam 


 Ilustrasi pentingnya optimisme dalam labirin kehidupan Perbesar

Ilustrasi pentingnya optimisme dalam labirin kehidupan

Oleh Kiai Hisyam Zamroni*

nujepara.or.id – Setiap cita-cita yang ingin diraih tentu ada harapan dan tantangan. Namun tantangan beserta kesulitan-kesulitannya juga bukan suatu halangan tercapainya cita-cita itu. Al Qur’an menggambarkan tentang ini dengan bahasa operasional yang mudah dipahami: “Fainna ma’al ‘usri yusro. Innaa ma’al ‘usri yusro.” 

Filosofi ayat di atas adalah “optimisme”. Raihan kesuksesan membutuhkan kerja keras yang terkadang menemui hambatan, kesulitan dan rintangan yang tidak sedikit bahkan berat.  Akan tetapi semua itu bukan menjadi masalah “yang berarti” jika kita memiliki “optimisme” yang kuat dan tinggi untuk meraih kesuksesan dan cita cita yang diinginkan. 

Nah, ayat di ats memberi motivasi yang sedemikian besarnya kepada kita untuk menjadi manusia yang memiliki optimisme. Sebab di balik kesulitan, hambatan dan rintangan (‘usr) itu juga disertakan secara “langsung” kemudahan dan kelapangan (yusr) untuk mengatasinya.

Ayat di atas juga memberikan “ibroh” bahwa saat kita membuat “perencanaan” dalam mengerjakan sesuatu yang harus dihitung pertama kali adalah seberapa besar  resiko yang akan timbul. Atau bahkan sekecil apapun resiko dalam pekerjaan juga harus diperhitungkan. 

Ayat di atas mengajarkan kepada kita satu ilmu yang luar biasa yaitu ilmu “manajemen resiko”. Manajemen resiko ini sangat penting dalam praktik “bekerja apapun” sebagai  upaya  kita mampu “memenej” atau mengelola  resiko sekecil apapun menjadi sebuah peluang dan harapan dalam rangka meraih kesuksesan. 

Semoga Gusti Allah SWT selalu memberikan kemudahan dan kelapangan. Sehingga kita bisa menggapai cita cita dengan sukses dan barokah.  Aamiin Aamiin Aamiin

*Sekretaris Pengurus Syu’biyah Jatman Jepara

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Haul Sultan Hadlirin Mantingan ke-491, Prof KH. Said Aqil Siradj Ingatkan NU sebagai Benteng Akidah Aswaja

19 November 2024 - 02:00 WIB

Langkah Pencegahan Perundungan dan Kekerasan di Sekolah, Dosen PGSD UNISNU Jepara Gelar Workshop

12 November 2024 - 11:46 WIB

Diskusi Pahlawan Jaman Now, Pemdes Tahunan Gandeng Jaringan GUSDURian

10 November 2024 - 20:44 WIB

UNISNU Gelar ECoBESC 2024, Rektor : “Transformasi Ekonomi Digital menawarkan Peluang Besar bagi Generasi Muda”

30 Oktober 2024 - 12:48 WIB

Rawon Ansor Tahunan Serius Perkuat Kaderisasi dan Penguatan Kemandirian Ekonomi Kader

30 Oktober 2024 - 10:21 WIB

Waket Bidang Pengkaderan PC GP Ansor Jepara 2017-2021 Muhammad Jauharuddin saat mengisi idaroh rutinan Rabu Kliwon (Rawon) PAC Ansor Tahunan yang digelar di Gedung NU Desa Tegalsambi, Selasa (29/10/2024).

Hari Santri Nasional 2024, Ini Pesan dan Harapan Rais Syuriah PCNU Hingga Pj Bupati Jepara 

22 Oktober 2024 - 18:51 WIB

Rais Syuriah PCNU Jepara KH Khayatun Abdullah Hadziq menerima tumpeng dari Pj Bupati Jepara H Edy Supriyanta saat resepsi Hari Santri Nasional 2024 yang digelar di Pendopo Kabupaten Jepara, Selasa (22/10/2024).
Trending di Kabar