Menu

Mode Gelap
Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia Dosen UNISNU Jepara Raih Gelar Doktor, Usung Akuntabilitas Keuangan Berlandaskan Pemikiran Al-Farabi PPG UNISNU Gelar Bimtek Uji Kompetensi Penguji, Warek 3: Profesional dan Kualitas Guru Harus Kita Tingkatkan

Kabar · 5 Apr 2023 23:37 WIB ·

Ngaji Tematik Ramadhan: Nilai Sosial dalam Beribadah


 Ngaji Tematik Ramadhan: Nilai Sosial dalam Beribadah Perbesar

Oleh Kiai Hisyam Zamroni*

Ibadah tidak melulu mempunyai makna “menghamba” kepada Gusti Allah SWT. Disisi lain yaitu mempunyai makna sosial, sebagaimana termaktub di dalam Al-Qur’an;
“Innassholata tanha ‘anil fakhsyai wal munkar”.

Sholat merupakan rukun Islam yang memiliki makna yang sangat dalam yaitu proses “penghambaan” dan “penyapaan”. Dalam waktu waktu tertentu yang dilaksanakan oleh manusia sebagai hamba untuk menghadap Gusti Allah SWT.
Implementasi shalat dalam diri manusia adalah “memproteksi diri” dan “menghindarkan diri” dari aktivitas yang merugikan orang lain. Sampai pada tataran maksimal yaitu menghindari perbuatan keji, mungkar, dan merugikan orang lain “sekecil apa pun” bentuknya.

Dari sana kita dapat memahami bahwa ibadah “ritual wajib” memberikan dan mengajarkan kepada manusia dua peluang yaitu peluang “aqrab” atau dekat dengan Gusti Allah SWT dan peluang menjaga sillaturrahim antar sesama agar tidak terjadi gesekan yang tidak diinginkan baik fisik maupun psikis.

Olehnya, kita harus introspeksi diri dengan menggunakan rumus yaitu “rajin shalat” berarti “empati sosialnya tinggi” bukan sebaliknya “rajin shalat” berarti “nyinyirnya tinggi” kepada sesama dan orang lain juga tinggi.

Kesadaran religiusitas yang mencerahkan adalah saat kita mampu memadukan antara ritual ibadah dengan perilaku sosial yang baik dalam kehidupan sehari-hari sehingga tercipta pribadi yang “harmoni” baik di dunia maupun di akhirat.
Semoga kita mampu mengimplementasikan shalat kita sehari hari dengan berbuat kebaikan dalam kehidupan sehari hari. Aamiin Aamiin Aamiin

*Sekretaris Pengurus Syu’biyah Jatman Jepara

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

YPMNU Jepara Gelar Simulasi Manasik Haji, Peringati Hari Santri dan Sumpah Pemuda

3 November 2025 - 10:14 WIB

manasik haji YPMNU Jepara

Bahtsul Masail Tingkat Mahasiswa Se-Jawa Tengah digelar di UNISNU, Soroti Kontroversi Terkait Hukum dan Politik

17 Oktober 2025 - 10:16 WIB

Aliansi Santri Jepara Desak Komdigi dan KPI Cabut Izin Trans7, Buntut Tayangan yang Lecehkan Pesantren

16 Oktober 2025 - 16:05 WIB

JADWAL Hari Santri Nasional 2025 di Jepara, Ada Muktamar Ilmu, Tanam Mangrove Hingga Santri Award

9 Oktober 2025 - 09:33 WIB

Ini Agenda Hari Santri Nasional di Desa Tahunan yang Wajib Kamu Ketahui

9 Oktober 2025 - 09:07 WIB

Visiting Lecturer di Negeri Tirai Bambu, Aprilia Wakili UNISNU Jepara Kenalkan Wisata Bahari Indonesia

25 September 2025 - 15:27 WIB

Trending di Kabar