Menu

Mode Gelap
Peduli Hutan Muria, Ratusan Siswa MTs dan MA Safinatul Huda Ikuti Matsama Bareng Perhutani NU Sorong Papua Kirimkan Santri ke Jepara, Salah Satunya Kuliah di UNISNU Dimakamkan di Mayong, Ini Kisah Raden Ayu Mas Semangkin Sang Senopati Perang Lereng Muria Rayakan 1 Muharram, NU Ranting Bulungan Gelar Doa Bersama Pawai Obor Warga NU Desa Bawu Sambut Tahun Baru 1446 Hijriyah, Momentum Perkuat Semangat Hijrah ke Arah Kebaikan

Kabar · 24 Feb 2016 19:10 WIB ·

Pasca KKN Terapkan Ilmu Kepada Masyarakat


 Pasca KKN Terapkan Ilmu Kepada Masyarakat Perbesar

KKN Unisnu JeparaJEPARA, Pelaksanaan KKN Unisnu tahun akademik 2015/2016 telah usai. Secara resmi selasa (23/2) kemarin semua peserta ditarik oleh Rektor di pendopo kabupaten Jepara. Meski diguyur hujan deras, tak membuat surut niat mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan III ini untuk hadir.
 
Sebanyak  454 mahasiswa dari 4 fakultas yaitu Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Fakultas Syariah dan Hukum, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, dan Fakultas Sain dan Teknologi, didampingi  49 orang dosen pembimbing lapangan (DPL) akan kembali melaksanakan aktivitas seperti biasa di kampus.
 
6 kecamatan menjadi objek kegiatan KKN Unisnu. Untuk wilayah Jepara meliputi Kecamatan Batealit, Pakisaji dan Kedung. Sedangkan di Demak berlokasi di kecamatan Mijen, Kabupaten Kudus berlokasi di kecamatan Dawe dan Kabupaten Pati di kecamatan Juwana. Mereka disebar ke 49 desa, dan mulai tahun ini Unisnu berencana akan terus menerjunkan peserta KKN ke luar daerah di Jepara.
 
Hadir dalam kesempatan ini Bupati Jepara yang diwakili oleh Sekda Jepara Sholih, Wakil Rektor II Drs H Hendro Martojo MM, ketua YAPTINU KH Ali Irfan Muhtar serta segenap jajaran Dekanat, Muspika terkait dan tamu undangan. Turut hadir juga beberapa anggota masyarakat yang berhak menerima piagam pelatihan yang telah digelar oleh mahasiswa KKN.
 
Sementara itu Wakil Rektor II Drs H Hendro Martojo dalam sambutannya mengaku bangga dengan hasil yang telah diwujudkan para mahasiswa KKN Unisnu berkomitmen memberi bekal kepada mahasiswa bukan sekadar ilmu akademik, kecerdasan, dan keterampilan guna membentuk mahasiswa menjadi insan yang berpendidikan, melainkan juga program pengabdian masyarakat agar lebih peduli kepada masyarakat sekitarnya.
 
“Ini adalah salah satu bentuk implementasi MoU dengan para kepala daerah, bahkan beberapa kabupaten lainnya sudah meminta untuk di tempati KKN Unisnu” ungkapnya.
 
Ide Inovatif
Sementara itu Sekda Jepara, Sholih dalam sambutannya, mengharapkan mahasiswa mempunyai kesempatan untuk menerapkan ilmu yang telah didapat secara langsung, sehingga berbagai potensi diri mahasiswa bisa terus digali dan dikelola secara optimal. “Pak Bupati juga mengapresiasi serta titip pesan tadi, semoga tahun depan bisa bersinergi lagi dengan program pemerintah dalam program KKN berbasis pemberdayaan masyarakat,” terangnya.
 
Beberapa waktu yang lalu Bupati Jepara bersama UNISNU dan Yayasan Damandiri juga telah melakukan penandatanganan MoU berkaitan dengan program Posdaya. Yang dihadiri langsung oleh Dr Subiyakto Tjakrawerdaya dan banyak menerangkan secara rinci tentang program-program posdaya yang bisa dijalankan diwilayah Jepara dan sekitarnya.
 
“Program pos pemberdayaan masyarakat sendiri telah dilaksanakan di beberapa daerah yang ditempati KKN, kami mengawali di tahun 2016 ini,” terang ketua KKN Adi Sucipto dalam sambutannya.
 
Lebih rinci, bahwa selama 40 hari mahasiswa mengabdikan diri di masyarakat, banyak respon positif yang didapat, contohnya di kecamatan Juwana Pati warga masih membutuhkan peran mahasiswa untuk promosi secara online dan menggali potensi batik khas bakaran, atau di wilayah Mijen juga membantu warga melakukan penanaman pohon dalam menanggulangi tanggul sungai yang kritis, bahkan mahasiswa selalu membimbing anak-anak PAUD/TK dalam belajar dan bermain.
 
Semua itu mahasiswa lakukan semata-mata sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam bersosialisasi bersama tentang penting nya pemberdayaan masyarakat sesuai tema tahun ini  yakni “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Potensi Daerah Berbasis Penguatan Keagaamaan”. (mtq)
 

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Peduli Hutan Muria, Ratusan Siswa MTs dan MA Safinatul Huda Ikuti Matsama Bareng Perhutani

19 Juli 2024 - 15:01 WIB

NU Sorong Papua Kirimkan Santri ke Jepara, Salah Satunya Kuliah di UNISNU

16 Juli 2024 - 16:16 WIB

Prihatin Pengguna Transportasi Umum Menurun, Mahasiswa Unisnu Ciptakan Aplikasi JETA

14 Juli 2024 - 22:46 WIB

Rayakan 1 Muharram, NU Ranting Bulungan Gelar Doa Bersama

10 Juli 2024 - 11:52 WIB

Pawai Obor Warga NU Desa Bawu Sambut Tahun Baru 1446 Hijriyah, Momentum Perkuat Semangat Hijrah ke Arah Kebaikan

10 Juli 2024 - 01:31 WIB

Peserta Pawai Obor Desa Bawu berjalan kaki menyambut Tahun Baru Islam 1446 H

YPM NU Jepara Boyong Empat Tropy Juara di Gebyar PAUD dan TPQ Tingkat Jateng

9 Juli 2024 - 09:41 WIB

Trending di Kabar