Menu

Mode Gelap
Ribuan Warga Ikuti Sepeda Santai Harlah NU ke-102 di Desa Bulungan Live : Muskercab Ke-3 PCNU Jepara Video Full : Resepsi Peringatan Hari Lahir ke-102 Nahdlatul Ulama Fenomena Minuman Keras di Jepara, Antara Wisata Halal dan Tantangan Regulasi Kisah Hidup Alex Komang, Putra Kiai NU yang Nekat Merantau ke Jakarta Untuk Menjadi Aktor

Hujjah Aswaja · 9 Jun 2024 05:06 WIB ·

Senangnya Siswa di Pulau Nyamuk, Dapat Kunjungan Museum R.A Kartini


 Senangnya Siswa di Pulau Nyamuk, Dapat Kunjungan Museum R.A Kartini Perbesar

nujepara.or.id –Museum Kartini memiliki program unik untuk menyapa para siswa di wilayah pulau terpencil. Salah satunya melalui program Museum Goes to School.

Puluhan siswa terlihat antusias saat mendapatkan kunjungan dari Museum R.A Kartini Jepara, Sabtu (8/6/2024). Merekaantusias mendengarkan materi yang disampaikan oleh Abdul Latif dan Riza Khairul Anwar dari Museum R.A Kartini Jepara.

Materi yang disampaikan mengenai seputar Museum R.A Kartini dan juga beragam benda koleksi yang ada di sana. Harapanya, siswa-siswi di pulau terpencil ini juga mencintai Museum Kartini sebagai aset berharga milik seluruh warga Jepara. Ada lebih dari 700 koleksi di Museum Kartini. Termasuk peninggalan Kartini dan kerangka Ikan Joko Tuo yang berasal dari Karimunjawa.

Kegiatan ini bukan kali pertama bagi Museum Kartini. Sebelumnya juga menyasar Pulau Parang dan juga sekolah-sekolah lain yang ada di Karimunjawa dan Jepara.

“Tahun lalu kami menyasar para siswa di Pulau Parang. Tahun ini kami hadir kembali untuk menyapa warga Desa Nyamuk, Karimunjawa,” ungkap Subkod Bidang Kesejarahan dan Budaya Lia Supardianik.

Menurut Lia, para siswa cukup antusias dengan kegiatan museum masuk sekolah ini. Program Museum R.A Kartini Go to School ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Daerah untuk mengenalkan keberadaan museum kepada masyarakat, termasuk di wilayah terjauh. Karena Museum R.A Kartini Jepara menjadi salah satu pusat belajar sejarah di Indonesia.

Memang, mereka yang tinggal di wilayah terpencil cukup kesulitan untuk bisa datang ke Museum Kartini yang ada di Jepara. Sehingga museum hadir di tengah-tengah mereka. Museum juga dapat diartikan sebagai rumah belajar atau pusat belajar. Sehingga kita harus mengenalkan kepada siswa. Kegiatan ini menggunakan sunber anggaran dari Dana DAK Non Fisik Museum dan Taman Budaya Kemendikbudristekdikti tahun 2024.

Pengelola Museum RA Kartini Jepara Iwan Nugroho menambahkan, hampir sebagian besar mereka yang tinggal di Pulau Nyamuk, belum pernah datang ke Museum Kartini.

“Dengan kami hadir di sini. Semoga mereka jika ke Jepara, bisa mampir melihat museum secara langsung,” kata dia.

Dengan begitu anak-anak bisa mengenal lebih jauh tokoh pahlawan emansipasi wanita asal Jepara R.A Kartini. Dalam kegiatan itu juga dibagikan cenderamata yang menarik untuk siswa siswi di Pulau Nyamuk.

Kepala SD Negeri 3 Parang Achmad Labib yang diwakili guru Zaenal mengucapkan terimakasih atas kedatangan Museum Kartini. Kegiatan seperti ini sangat ditunggu-tunggu dan dinantikan para siswa di Pulau Nyamuk.

Artikel ini telah dibaca 74 kali

Baca Lainnya

Syair Para Pendiri Nahdlatul Ulama (NU)

27 Januari 2025 - 11:52 WIB

Tanggap Bencana, PCNU Jepara Gelar Rakor, Jalin Sinergi dengan Pemerintah dan Elemen Lainnya

9 Desember 2024 - 22:41 WIB

Semangat Kepahlawanan dan Jiwa Altruisme Sosial

8 November 2024 - 15:47 WIB

MWC NU Tahunan Serukan Jaga Kondusifitas Selama Pilkada

2 November 2024 - 13:32 WIB

YPMNU Jepara Adakan Simulasi Manasik Haji

1 November 2024 - 20:32 WIB

Jagong Ngayeng di Hari Sumpah Pemuda

28 Oktober 2024 - 06:58 WIB

Trending di Hujjah Aswaja