nujepara.or.id – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus memperkuat dan memperkokoh sinergisitas dalam upaya penanggulangan terorisme di Tanah Air.
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menyambut dan bertemu langsung dengan Kepala BNPT Komjen Polisi Boy Rafli Amar yang menyambangi kantornya. Pertemuan kedua pimpinan instansi tersebut membahas rencana kerja sama ke depan terutama dalam bingkai membangun peradaban Indonesia yang baik dan maju serta harmoni.
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengatakan salah satu prasyarat membangun peradaban Indonesia yang maju yaitu bebas dari paham radikal dan terorisme.
Untuk itu, sambung dia, kerja sama yang kuat dari segala pihak perlu terus dijalin demi penanggulangan terorisme di Tanah Air.
“Kami mendiskusikan upaya bersama BNPT dan PBNU untuk menanggulangi masalah radikal terorisme,” kata Gus Yahya.
Sementara itu, Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar menegaskan BNPT dan PBNU memiliki semangat yang sama dalam membangun peradaban Indonesia yang bebas dari paham radikal dan tindakan terorisme. Demikian dikutip dari Antara
Atas dasar itulah BNPT bersama PBNU sepakat saling bekerja sama untuk memperkokoh sinergisitas upaya penanggulangan terorisme maupun radikalisme di Indonesia.
“Terima kasih kami bisa bekerja sama dengan PBNU. Hasil dari pertemuan ini akan ada kerja sama yang lebih kongkret antara BNPT dan PBNU,” kata Boy Rafli Amar. (M)