Menu

Mode Gelap
Mahasiswa PAI UNISNU ikuti Kuliah Komparasi Aswaja Komunitas Muslim di Negeri Beruang Merah, bareng Dr. Amy dari PCINU Federasi Rusia Tanggap Bencana, PCNU Jepara Gelar Rakor, Jalin Sinergi dengan Pemerintah dan Elemen Lainnya Belajar dari Kasus Gus Miftah : Dakwah Harus Mengutamakan Akhlak Arafani, Mahasiswi UNISNU Sabet Prestasi di Lomba Esai Hari Santri Lakpesdam PWNU Jateng Pengajian Umum Gus Muwafiq, Sedekah Bumi Desa Tanjung Jepara

Lain-lain · 1 Feb 2020 12:52 WIB ·

Warga NU Wajib Punya Kompetensi


 Warga NU Wajib Punya Kompetensi Perbesar

Sarasehan Yaptinu Jepara. (Foto: Hamidullah Ibda)

nujepara.or.id – Kita sebagai warga NU perlu memiliki kompetensi, karakter dan kemampuan literasi. Oleh karena itu tiga pilar NU, yakni pemikiran ilmu (taswirul afkar), semangat kebangsaan (Nahdlatul Wathan) dan Wira usaha (nahdlatu tujar) harus tetap terpelihara baik dan kokoh yang menjiwai gerakan NU pada usianya ke-94 tahun ini.

Demikian disampaikan Ketua PWNU Jateng HM Muzamil dalam Sarasehan Yaptinu di Kampus UNISNU Jepara, Sabtu (1/2/2020).  

Dalam  acara yang dibuka oleh Rektor UNISNU Dr Sa’dullah Assa’idi MAg, mengundang narasumber Prof Dr Ahmad Rofiq MA, Dr Muhammad Nadjib, Ketua PWNU Jateng Drs H M Muzamil, dan Ketua PCNU Jepara KH Hayatun.

“Alhamdulillah UNISNU Jepara telah memiliki akreditasi B. Kami bertekad Unisnu harus lebih baik lagi dengan meningkatkan mutu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” tegas Rektor UNISNU Dr Sa’dullah Assa’idi MAg.

Prof Dr Ahmad Rofiq mengatakan, “Gerakan NU saat ini harus tetap dijiwai muqodimah Qanun asasi dan mabadi khoiru ummah yang telah dirumuskan para pendiri NU. Selain itu juga harus berani mengambil nilai baru yang lebih bermanfaat, termasuk melaksanakan standar prosedur yang telah ditetapkan”.

Dr Muhammad Nadjib selaku Ketua Dewan Pembina Yaptinu Jepara menyampaikan perlunya sinergi beberapa komponen NU, yakni para ulama, jama’ah, dan struktur NU di berbagai tingkatan kepengurusan mulai ranting sampai PBNU. 

Ketua PCNU Jepara KH Hayatun menyampaikan perlunya kesadaran baru tentang pentingnya NU guna meningkatkan kepedulian terhadap warga Jam’iyyah. “Jadi Khidmah pengurus harus lebih baik lagi kepada para jamaah”, tegasnya. (hi)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bolehkah Berkurban Atas Nama Anggota Keluarga yang Sudah Meninggal???

27 Juni 2023 - 02:35 WIB

PAC Ansor Kedung Gelar Silaturahmi dan Konsolidasi ke Ranting

10 Juni 2023 - 05:06 WIB

Begini Cara Muhammad Ali Memuliakan Nama Rasulullah SAW

24 April 2023 - 15:14 WIB

Gus Sahil: Khidmah di NU Jalan yang Saya Pilih

3 Maret 2022 - 06:57 WIB

PBNU – Pertamina Kerjasama Bantu Korban Gempa Pasaman Sumbar

1 Maret 2022 - 09:31 WIB

Sambut Hari Santri 2021, Ansor Bangsri Agendakan Pengajian Akbar

28 September 2021 - 09:01 WIB

Trending di Lain-lain