TAHUNAN-Pimpinan Ranting (PR) Muslimat NU desa/ kecamatan Tahunan kabupaten Jepara sudah sekitar 30 tahunan ini mengalami vakum, tidak ada kepengurusan. Tahun ini Muslimat NU Ranting Tahunan diaktifkan kembali.
Bersamaan dengan kegiatan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) V Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) yang dilaksanakan di Gedung MWCNU Tahunan, Kompleks Kampus Unisnu Jepara, Ahad (15/7/2018) PR Muslimat NU Ranting Tahunan masa khidmah 2018 – 2023 yang dinahkodai Hj. Alfi Khoiriyah dilantik secara langsung Hj. Noor Ainy, Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Jepara.
Ketua PCNU Jepara, KH Hayatun Abdullah Hadziq menegaskan hal itu saat memberikan kata sambutan di hadapan peserta Muskercab. Hadir dalam kesempatan itu Syekh Zakaria Marzuq (Imam Masjid Al-Azhar Mesir), Sa’dullah Assaidi (Rektor Unisnu), Edi Sujatmiko (Asisten III Sekda Jepara), Letkol Czi Fachrudi Hidayat (Dandim), Ipda Slamet (Polsek Tahunan), Serda Suharyono (Koramil) serta perwakilan PCNU, Lembaga, Banom dan MWCNU se-kabupaten Jepara.
Waktu itu 2 tahun yang lalu di awal kepemimpinannya pihaknya menyambangi Rais Syuriyah NU Ranting Tahunan agar Muslimat NU di Tahunan itu dihidupkan kembali. “Alhamdulillah tahun ini bisa aktif kembali,” terangnya.
Meski begitu, kiai yang akrab disapa Mbah Yatun itu tidak lantas berbangga diri. “Masih banyak ratusan Ranting baik itu IPNU-IPPNU, Ansor, Fatayat, Ansor dan Muslimat yang belum aktif,” kata dia yang sudah memimpin PCNU Jepara 2.5 tahunan ini.
Untuk itu program dan perangkat (pengurus, red.) yang sudah ada harus bersinergi agar bias berjalan bersama-sama. Muskercab yang dilaksanakan 6 bulan sekali itu tandasnya merupakan bagian dari evaluasi organisasi baik yang sudah maupun belum dikerjakan.
Kepada PC Muslimat NU Jepara, pengasuh Pesantren Hadziqiyah Nalumsari Jepara itu berpesan agar Muslimat NU Tahunan dibina, dipahamkan secara organisatoris. Hal senada dikemukakan Edi Sujatmiko, Asisten III bidang administrasi Sekda Jepara.
Dalam paparannya mewakili Bupati Jepara, Pelantikan Muslimat NU Ranting Tahunan harus menjadi catatan penting bagi pengurus. Sebab menurutnya selain bersamaan dengan dengan agenda Muskercab PCNU V juga sebagai momen spesial karena dihadiri langsung oleh Syekh Zakaria dari
Mesir. (ip)