Menu

Mode Gelap
Reuni Majelis Alumni IPNU-IPPNU Nalumsari: Menjaga Spirit Santri untuk Kemajuan Jepara Bupati Jepara Apresiasi Peluncuran Ruko MWC NU Batealit, Diproyeksikan Sokong Kemandirian Ekonomi Warga Nahdliyin Halal Bihalal Bersama NU, Muhammadiyah, Tokoh Lintas Agama dan Pemkab Jepara, Ini Pesan Rais Syuriah Gus Yatun UNISNU Jepara Gelar Halalbihalal 2025: Ajang Silaturahmi dan Ruang Aspirasi untuk Kemajuan Kampus Solusi Praktis Bayar Zakat Fitrah via Online, Begini Penjelasannya

Kabar · 17 Mei 2019 22:29 WIB ·

NU Jepara Targetkan Lima Bulan Selesai Hidupkan Ranting dan Banom


 NU Jepara Targetkan Lima Bulan Selesai Hidupkan Ranting dan Banom Perbesar

nujepara.or.id – Setelah lebaran Idul Fitri 1440 H mendatang, Jajaran PCNU Jepara bakal turun ke bawah (turba) ke MWCNU-MWCNU di seluruh Kabupaten Jepara untuk penataan dan pembinaan organisasi kepada MWCNU dan Ranting di wilayah masing-masing.

Hal itu ditegaskan Ketua PCNU Jepara, KH Hayatun Abdullah Hadziq dalam kegiatan Buka Bersama PCNU Jepara dengan Forkopinda dan MWCNU se-Kabupaten Jepara di Gedung PCNU Jepara pada Jum’at (17/5/2019) kemarin.

“Karena saya melihat dan merasakan kepengurusan di tingkat Ranting baik NU, Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU dan IPPNU masih perlu penataan dan pembinaan organisasi,” katanya di hadapan MWCNU se-Kabupaten Jepara

Lebih lanjut Pengasuh Pesantren Hadziqiyyah Nalumsari itu mengatakan dengan turba itu tidak hanya NU dan banomya saja yang aktif, tapi juga lembaga-lembaga yang ada di NU bisa aktif dan giat di tingkatan bawah, seperti halnya Lazisnu.

“Saya contohkan NU di Desa Bringin Batealit. Ranting tersebut dari NU, Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU, IPPNU dan lembaganya hidup semua. Hal ini ditunjukkan dengan aktifnya kegiatan di desa tersebut, dan juga koin Lazisnu juga bisa memperoleh jutaan rupiah,” tegasnya.

Untuk itu, tambahnya, ke depan pihaknya akan fokus untuk mengaktifkan dan menggiatkan lagi kepengurusan NU dan banomnya di tingkatan bawah. “Kita targetkan dalam lima bulan bisa selesai dalam penataan ranting-ranting di Kabupaten Jepara,” ujarnya.

Ia juga berpesan kepada seluruh pengurus MWCNU di Kabupaten Jepara untuk segera mengganti kepengurusan NU yang tidak jalan. “Bagi ranting yang tidak aktif bahkan SK nya sudah habis, mohon secepatnya diganti. Kemudian nanti kita akan tata lagi yang lebih baik,” pesannya.

Lebih lanjut Ia menambahkan, NU dan banomnya harus bersinergi satu sama lain. Jangan sampai NU dan Banomnya jalan sendiri-sendiri tanpa koordinasi. “NU berkewajiban untuk membina banomnya. NU Harus terus koordinasi dan komunikasi satu sama lain, sehingga ketika ada masalah bisa segera diselesaikan,” tandasnya. (wafa)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Reuni Majelis Alumni IPNU-IPPNU Nalumsari: Menjaga Spirit Santri untuk Kemajuan Jepara

21 April 2025 - 11:19 WIB

Majelis Alumni IPNU-IPPNU Kecamatan Nalumsari foto bersama di sela-sela kegiatan Reuni dan Halal Bihalal Idul Fitri 1446 H, Minggu (20/4/2025)

Bupati Jepara Apresiasi Peluncuran Ruko MWC NU Batealit, Diproyeksikan Sokong Kemandirian Ekonomi Warga Nahdliyin

14 April 2025 - 23:08 WIB

Bupati Jepara Apresiasi Peluncuran Ruko MWC NU Batealit, Diproyeksikan Sokong Kemandirian Ekonomi Warga Nahdliyin

Halal Bihalal Bersama NU, Muhammadiyah, Tokoh Lintas Agama dan Pemkab Jepara, Ini Pesan Rais Syuriah Gus Yatun

14 April 2025 - 22:57 WIB

Halal Bihalal Bersama NU, Muhammadiyah, Tokoh Lintas Agama dan Pemkab Jepara, Ini Pesan Rais Syuriah Gus Yatun

UNISNU Jepara Gelar Halalbihalal 2025: Ajang Silaturahmi dan Ruang Aspirasi untuk Kemajuan Kampus

13 April 2025 - 07:12 WIB

Halalbihalal Idulfitri 1446 H di Auditorium Unisnu Jepara

Solusi Praktis Bayar Zakat Fitrah via Online, Begini Penjelasannya

30 Maret 2025 - 10:06 WIB

Zakat Fitrah di Era Digital: Bolehkah Membayar Secara Online?

29 Maret 2025 - 10:55 WIB

Trending di Bahtsul Masail