nujepara.or.id – Yayasan Pendidikan Muslimat Nahdlatul Ulama (YPMNU) Kabupaten Jepara mempunyai kepedulian kepada guru TK/KB/TPQ Muslimat NU yang terdampak Covid-19. Bentuk kepedulian tersebut diberikan dengan menyalurkan bantuan sejumlah 30 juta.
Prosesi penyaluran bantuan tersebut dilaksanakan di Kantor YPMNU Jepara, Jl. Dr. Wahidin No.28 Demaan RT.02 RW.02 Jepara, Kamis (16/4) pagi.
Ketua YPMNU Jepara, Hj. Noor Zainuroh dalam sambutannya menyatakan kegiatan santunan bermula dari keprihatinan melihat guru-guru TK/KB/TPQ yang libur tidak mengajar sehingga tidak menerima bisyarah. “Murid-muridnya libur, lalu gurunya bagaimana. Kalo sehari dua hari tidak masalah. Lha ini libur berbulan-berbulan,” terangnya.
Dengan keprihatinan itu pihaknya juga masih dilema karena belum ada pandangan sumber dana. Karena niat untuk membantu guru-guru Muslimat NU itu dengan tulus alhasil donasi pun bermunculan.
“Niat baik kami untuk membantu dijawab Allah. Donasi yang terkumpul berkat bantuan anak-anak saya yang berada di Malaysia dan Kanada. Mulanya 1 orang yang membantu, kemudian ditularkan kepada jama’ah pengajian, saudara, maupun teman-teman. Dari yang awalnya terkumpul 5 juta, 7 juta, 20 juta, 25 juta, dan terakhir terkumpul 30 juta,” ucapnya penuh syukur.
Dengan donasi yang terkumpul pihaknya memang belum bisa memberikan kepada guru TK secara keseluruhan. Sehingga penyaluran bantuan diserahkan kepada 194 guru. “Guru-guru kami dari TK KB TPQ akhirnya kami pilah khususnya bagi berhak menerimanya,” tambahnya.
Untuk penyaluran bantuan dalam bentuk uang dan diambil oleh koordinator lembaga/ kepala sekolah.
Kesempatan itu pihaknya juga memohon maaf karena belum bisa memberikan bantuan untuk 300an guru. “Mudah-mudahan dengan kepedulian kami ada manfaatnya. Dan tercurah pahala dan kelancaraan rezeki bagi yang sudah ikut berdonasi,” harapnya.
Hal lain ditambahkan Sekretaris YPMNU Jepara, Farida Ahmad. Senada dengan Noor Zainuroh ia mengemukakan kegiatan bermula dengan keprihatinan YPMNU yang mempunyai 300 guru dari TK/KB/TPQ selama ada pandemi mereka menggratiskan syahriyah sehingga bisa dikatakan tidak menerima bisyarah.
“Syukur Alhamdulillah Bu Noor punya banyak kolega di Jakarta dan anak-anaknya di Malaysia dan Kanada sehingga donasi pun bisa terkumpul,” terangnya.
Dijelaskan yang menerima bantuan adalah guru TK/KB/TPQ di Kecamatan Jepara, selebihnya dari Kecamatan Mlonggo, Kembang, Kalinyamatan, dan sekitarnya.
Farida menambahkan pihaknya menyalurkan bantuan tersebut karena YPMNU Jepara bisa berkembang. “Sehingga bantuan ini merupakan kegiatan sosial untuk guru-guru yang ikhlas mngabdi. Lewat program sosial kami berharap guru-guru kami sehat dan terhindar dari Covid-19,” harap sekaligus doanya. (ip)