Menu

Mode Gelap
Pesan dari Bandungharjo untuk Jepara: Pertebal Cinta Tanah Air Lewat Kirab Merah Putih, Malam Hari Langitkan Doa untuk Bangsa Bersama Habib Umar Muthohar dan Gus Muwafiq Lakpesdam PCNU Gandeng UNISNU Lakukan Riset Dampak Industrialisasi di Jepara Koreksi Master Kalender 2024, Lembaga Falakiyah NU Jepara Pastikan Sesuai Perhitungan Siswi MA Nahdlatul Ulama Tengguli Sabet Harapan 2 Ajang Lomba Esai Se-Jateng dan DIY Garam : “Misi Suci” Yang Sering Terkapitalisasi!

Kabar · 24 Okt 2020 07:09 WIB ·

IPNU-IPPNU Mindahan Kidul Luncurkan Taman Baca “Edelweis”


 IPNU-IPPNU Mindahan Kidul Luncurkan Taman Baca “Edelweis” Perbesar

nujepara.or.id – Momentum Hari Santri tahun 2020 dimanfaatkan PR IPNU-IPPNU Desa Mindahan Kidul Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara untuk meluncurkan taman baca “Edelweis”.

Kegiatan yang berlangsung di taman baca Desa Mindahan Kidul RT 03 RW 06 itu diikuti 25 peserta yang terdiri pengurus, Banom NU, Karang Taruna, dan Forum TBM Jepara.

Inisiator taman baca, Lailiyatun Nafisah mengatakan taman baca tersebut lahir dari kegelisahan IPNU-IPPNU karena imbas pandemi bagi pendidikan dan anak-anak.

“Sehingga rekan-rekanita IPNU-IPPNU berinisiatif membentuk bimbingan belajar (bimbel) yang diusulkan Arif Efendi (mahasiswa UIN Walisongo) dan Shihab Adriansyah (mahasiswa Unisnu) serta dibantu relawan IPNU-IPPNU,” kata Laili.

Setelah berjalan dan diterima masyarakat kemudian digagaslah sebuah taman baca. Inisiatif mendirikan taman baca lanjut mahasiswi Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga itu juga didukung oleh banyak kalangan dari Ranting, dosen, dan pihak yang lain.

Taman baca yang lahirnya mudah diingat ini karena bareng hari Santri ke lima tidak serta merta langsung menjadi Edelwis. Ada tiga nama yang diusulkan Tetuka, Turast, dan Edelweis.

Setelah melalui diskusi akhirnya diputuskan nama Edelweis. “Seperti namanya filosofi edelweis adalah bunga keabadian. Kita berharap sebagai generasi muda bisa istiqamah dalam berbagi ilmu. Selain itu wujud cinta karena untuk membentuk edelweis membutuhkan kebijaksanaan dan kesabaran baik antar anggota maupun murid yang belajar,” lanjut Ketua PR IPPNU Mindahan Kidul ini.

Meski terbilang baru taman baca tersebut sudah memiliki ratusan buku. Buku-buku tersebut merupakan donasi dari Jawa maupun luar Jawa.

“Untuk donasi sementara ini sudah ada sumbangan dari Jakarta (1 kardus), Sumatera, serta sumbangsih dari PAC IPNU IPPNU,” lanjut lulusan IAIN Kudus ini.

Untuk lokasi taman baca berada di kediaman anggota IPPNU Dwi Mei Anggraini di Dukuh Gumuk. Awalnya lokasi difungsikan untuk basecamp PR IPNU-IPPNU kemudian sekarang menjadi taman baca.

Untuk program yang sudah berjalan di antaranya Bimbel, Ngopi, dan English Course. “Semoga dengan taman baca ini kami selalu kompak dan istiqamah,” harapnya.

Ketua Forum Taman Baca Masyarakat (TBM) Jepara, Ahmad Hasan mengemukakan dalam mengelola taman baca butuh komitmen dan pengorbanan baik waktu serta tenaga.

Selain itu tambah pria yang akrab disapa Den Hasan itu jika anak-anak sudah suka ke taman baca maka jangan sakiti mereka dengan waktu yang molor. “Ketika anak-anak sudah mulai suka ke TBM maka jangan sakiti mereka dengan PHP waktu biasanya anak-anak kecil lebih dispilin dari orang dewasa,” tandasnya.

Mengelola taman baca bukan perkara mudah. Untuk tahap 6 bulan pertama merupakan tahap percobaan apakah TBM lanjut untuk mendapatkan izin operasional ataukah akan berhenti. “Oleh karenanya kekompakan sangat diperlukan,” imbuhnya.

Di akhir paparan Den Hasan mengemukakan literasi saat ini tidak hanya tentang membaca buku akan tetapi mencakup segala hal yang berkaitan dengan karya. (sm)

Artikel ini telah dibaca 34 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Gebyar Maulid Nabi Muhammad SAW, sebagai Ajang Kreativitas Kader IPNU-IPPNU Petekeyan

22 September 2023 - 10:11 WIB

Catatan Silaturahmi PCNU-MWCNU-PBNU Se-Eks Karisidenan Pati bersama KH Yahya Cholil Staquf

22 September 2023 - 01:17 WIB

Haul Sayyid Muhammad bin Syekh bin Abdurrahman bin Yahya, alias Mbah Daeng

22 September 2023 - 00:29 WIB

Ketua Lakpesdam PCNU Jepara, Terpilih Jadi Anggota Dewan Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

19 September 2023 - 08:16 WIB

Pesan dari Bandungharjo untuk Jepara: Pertebal Cinta Tanah Air Lewat Kirab Merah Putih, Malam Hari Langitkan Doa untuk Bangsa Bersama Habib Umar Muthohar dan Gus Muwafiq

8 September 2023 - 01:54 WIB

Mas Wiwit dan Dandim 0719/Jepara Letkol Inf Husnur Rofiq menyapa warga saat Kirab Merah Putih di Desa Bandungharjo, Donorojo, Jepara, Kamis (7/9/2023).

Habib Lutfi Bersama Mas Wiwit dan Ribuan Warga Kirab Merah Putih Sejauh 4 Km, Ada Ribuan Doorprize

5 September 2023 - 01:29 WIB

Flier Kirab Merah Putih dan pengajian umum yang bakal dihadiri Habib Luthfi, Habib Umar Muthohar dan ribuan warga yang diprakarsai Mas Wiwit, panggilan akrab Witiarso Utomo.
Trending di Hujjah Aswaja
%d blogger menyukai ini: