Menu

Mode Gelap
Pesan dari Bandungharjo untuk Jepara: Pertebal Cinta Tanah Air Lewat Kirab Merah Putih, Malam Hari Langitkan Doa untuk Bangsa Bersama Habib Umar Muthohar dan Gus Muwafiq Lakpesdam PCNU Gandeng UNISNU Lakukan Riset Dampak Industrialisasi di Jepara Koreksi Master Kalender 2024, Lembaga Falakiyah NU Jepara Pastikan Sesuai Perhitungan Siswi MA Nahdlatul Ulama Tengguli Sabet Harapan 2 Ajang Lomba Esai Se-Jateng dan DIY Garam : “Misi Suci” Yang Sering Terkapitalisasi!

Hujjah Aswaja · 1 Agu 2022 13:33 WIB ·

Malam Puncak Gebyar Muharram, MWC NU Kedung Gelar Doa Bersama


 Gebyar Muharram di MWC Kedung, menggelar do'a bersama. Perbesar

Gebyar Muharram di MWC Kedung, menggelar do'a bersama.

nujepara.or.id- Mengusung tema Menuju Jama’ah yang Mandiri dan Bermartabat, Majelis Wakil Cabang (MWC NU) Kedung menggelar do’a bersama di malam puncak tahun baru Islam 1 Muharram 1444 H. Hal ini sekaligus menyongsong satu abad usia organisasi Nahdlatul Ulama’.

Dihadiri oleh para kiai, jajaran Pengurus MWC, pengurus Ranting, lembaga, serta badan otonom (banom) acara do’a bersama ini dilaksanakan di gedung MWC NU Kedung.

Dalam sambutannya, Ketua Tanfidziyah MWC NU Kedung, M. Afif mengatakan, dengan doa bersama semoga hajat warga NU dikabulkan Allah SWT. Terutama hajat Pengurus MWC NU untuk membangun gedung sebagai tempat kegiatan organisasi.

“Melalui Istighotsah ini semoga apa yang warga NU harapkan dikabulkan oleh Allah SWT terutama hajat membangun gedung NU, sebagai pendukung kegiatan dalam program ekonomi dan kesehatan”, lanjut M. Afif.

Lebih lanjut dirinya mengajak kepada seluruh Pengurus MWC, lembaga, Banom dan Ranting dapat kompak. “Jika bersatu, perkara berat jadi ringan dan perkara yang sulit akan menjadi mudah”, ujarnya.

Selain doa bersama, ‘Gebyar Muharram’ di tahun baru Islam ini ada beberapa rangkaian kegiatan di MWC NU Kedung ini salah satunya Khotmil Alquran dan Doa Akhir Tahun. Tercatat terdapat 11 titik kegiatan do’a bersama beberapa Ranting di Kecamatan Kedung.

Selain Khotmil Qur’an, Pengurus MWC NU Kedung juga mengadakan pelatihan Ilmu Falak yang bertempat di Aula MTs-MA Safinatul Huda Sowan Kidul. Berharap dengan pelatihan ini setiap ranting memiliki minimal 1 orang yang memahami ilmu falak.

Tidak ketinggalan karnaval yang diikuti oleh Santriwan-santriwati TPQ dan Madin se-Kecamamatan Kedung dan Banom. “Tahun ini dari ekternal memang hanya melibatkan TPQ dan Madin, namun rencana tahun depan akan melibatkan madrasah di Kecamatan Kedung”, ungkap Afif.

Karnaval dimulai dari Gedung MWC NU Kedung sampai Masjid Bugel, Perempatan Kerso-Pertigaan Tanggul Tlare, Perempatan Kedung Malang-Pertigaan Tedunan-perempatan Sowan Lor-Gedung MWC NU Kedung. (ua/ms)

Artikel ini telah dibaca 231 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ngaji Thematik Maulid : Kanjeng Nabi Muhammad Rosulillah SAW dan “Interpersonal Care”

26 September 2023 - 01:15 WIB

Gebyar Maulid Nabi Muhammad SAW, sebagai Ajang Kreativitas Kader IPNU-IPPNU Petekeyan

22 September 2023 - 10:11 WIB

Ngaji Thematik Maulid : Kanjeng Nabi Muhammad Rosulillah SAW dan Komunikasi Massa

22 September 2023 - 04:16 WIB

Catatan Silaturahmi PCNU-MWCNU-PBNU Se-Eks Karisidenan Pati bersama KH Yahya Cholil Staquf

22 September 2023 - 01:17 WIB

Haul Sayyid Muhammad bin Syekh bin Abdurrahman bin Yahya, alias Mbah Daeng

22 September 2023 - 00:29 WIB

Ngaji Thematik Maulid : Salawat dan Pembentukan Peradaban Manusia

21 September 2023 - 01:28 WIB

Ilustrasi peradaban manusia.
Trending di Hujjah Aswaja
%d blogger menyukai ini: