Menu

Mode Gelap
Peduli Hutan Muria, Ratusan Siswa MTs dan MA Safinatul Huda Ikuti Matsama Bareng Perhutani NU Sorong Papua Kirimkan Santri ke Jepara, Salah Satunya Kuliah di UNISNU Dimakamkan di Mayong, Ini Kisah Raden Ayu Mas Semangkin Sang Senopati Perang Lereng Muria Rayakan 1 Muharram, NU Ranting Bulungan Gelar Doa Bersama Pawai Obor Warga NU Desa Bawu Sambut Tahun Baru 1446 Hijriyah, Momentum Perkuat Semangat Hijrah ke Arah Kebaikan

Headline · 24 Mei 2023 13:53 WIB ·

Ranting NU Nalumsari Merancang Pengoptimalan Koin-NU


 Kegiatan Selapanan Bersama Banom NU Ranting Nalumsari pada Selasa, 23 Mei 2023. Perbesar

Kegiatan Selapanan Bersama Banom NU Ranting Nalumsari pada Selasa, 23 Mei 2023.

Pemenuhan kebutuhan pelunasan lahan wakaf untuk gedung ranting NU Nalumsari perlu disiasati dengan beragam strategi. Dengan membedakan penghimpunan infaq dan shadaqah Lazisnu, Koin NU bisa dikhususkan pada pelunasan tanah wakaf gedung ranting yang sedang berjalan.

Perbedaan pembagian dan cara penghimpunan infaq dan shadaqah itu, disampaikan oleh Kyai Harsono Al Hafidz dalam Selapanan Bersama Banom NU Ranting Nalumsari pada Selasa, 23 Mei 2023.

Kegiatan yang bertempat di Masjid Arrofi’iyah, Dukuh Gerjen Desa Nalumsari itu diikuti seluruh Badan Otonom NU se-Desa Nalumsari, dengan sekitar 200 jamaah. Oleh karenanya, forum rutin tersebut sekaligus menjadi forum gabungan tertinggi di tingkatan ranting untuk memutuskan kebijakan strategis pengembangan program ranting.

“Arah kebijakan jam’iyah NU di desa Nalumsari harus tetap mensyiarkan tradisi NU itu sendiri, sekaligus memberikan solusi bagi persoalan-persoalan warga Nahdliyin.” ujar Kyai Miftahus Surur Al Hafidz yang juga menjadi takmir masjid kegiatan malam Rabu itu.

Kyai Miftah menambahkan bahwa semua dusun atau anak ranting harus menjaga identitas ritual NU, seperti khaul cikal bakal, selapanan, istighosah, tahlilan, dan pengajian kitab kuning. “Adanya selapanan secara bergilir dari tiap dusun tentu akan meningkatkan kebersamaan serta guyup rukun untuk menyukseskan program NU setempat”, lanjut kyai muda itu.

Kyai Harsono sebagai wakil ketua Tanfidziyah ranting Nalumsari mengingatkan kembali tentang program pelunasan tanah NU. Hal yang mesti difikirkan bersama setelah menyelesaikan pelunasan tanah NU adalah tahap pembangunan gedung. Skema donasi pembelian dan pembangunan tentu membutuhkan respon serta gerak bersama seluruh unsur NU di Desa Nalumsari.

Mengoptimalkan KONU atau Koin NU adalah strategi yang tidak bisa dilewatkan. Hal itu dipengaruhi pontensi perekonomian warga Nahdliyin di Desa Nalumsari termasuk sangat besar. “Langkah yang dibutuhkan dalam kepengurusan adalah secepatnya membuat saluran koordinasi di tingkatan Ranting. Langkah itu perlu dilakukan agar potensi penghimpunan dana melalui Lazisnu dapat terkelola secara maksimal dan berdampak langsung pada masyarakat.

(Shofa)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Rayakan 1 Muharram, NU Ranting Bulungan Gelar Doa Bersama

10 Juli 2024 - 11:52 WIB

Awal Muharram 1446 H Berbeda

8 Juli 2024 - 11:28 WIB

Ngaji Kifayatul Atqiya’: Hubungan Tarekat dan Syariat, Ini Penjelasannya

6 Juli 2024 - 10:13 WIB

Kunjungan PCNU ke UNISNU Jepara, Bahas Wacana Kerjasama Kedua Belah Pihak

3 Juli 2024 - 20:00 WIB

PAC Ansor Kecamatan Tahunan dan PR Ansor Mantingan Resmi Dilantik

27 Juni 2024 - 11:36 WIB

PC Fatayat NU, Perempuan-perempuan Tangguh Dibalik Pembangunan RSU Aseh Jepara

21 Juni 2024 - 20:31 WIB

Trending di Fatayat