Jepara – Jangan biarkan orang yang tidak baik memimpin di sana (legislatif dan eksekutif, red). Pernyataan itu dilontarkan Komisioner KPU Jawa Tengah, Muslim Aisha pada acara yang diselenggarakan DPD KNPI Jepara bekerja sama dengan PMII Komisariat Sultan Hadlirin Unisnu Jepara, Sabtu (18/11/2017).
Acara yang bertempat di Gedung lantai 3 Kampus Unisnu Jepara dihadiri puluhan kader PMII, organisasi masyarakat serta siswa yang ada di Jepara.
Mantan Ketua KPUD Jepara itu menambahkan jiwa patriosme pemuda zaman sekarang berbeda dengan pemuda zaman dahulu. “Kalau pada zaman dahulu pemuda merelakan hidupnya hingga tumpah darah penghabisan untuk mempertahankan Negara ini. Pada zaman sekarang hal yang bisa dilakukan pemuda untuk menjadi patriotisme bisa melalui pemilihan umum,” tandas Muslim.
Dirinya meyakini yang harus didorong adalah negeri ini. Sekarang katanya mencari musuh sudah tidak jelas. “Saya pandang bisa mengubah keadaan saat ini adalah salah satnya adalah momen pemilihan umum, pilkada dan pilgub,” ujarnya sebagaimana dikutip pmiijepara.com.
Ia mendorong anak muda untuk tidak takut dengan perpolitikan yang ada di Indonesia. Muslim juga mengimbau agar anak muda terjun ke dunia politik dan menolak dengan adanya politik uang yang beredar saat proses pemilu.
“Moment untuk mengubah disediakan pada proses pemilu, misalnya di walikota/ bupati umur 25 tahun bisa menjadi pemimpin daerah dan umur 30 tahun sudah menjadi Gubernur,” pungkas Muslim. (red)