nujepara.or.id – Pengurus Lembaga Ta’lif Wan Nasyr (LTN) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jepara menaruh perhatian besar terhadap perkembangan digitalisasi khususnya di kalangan pelajar NU, santri maupun generasi muda di Kota Ukir. Terkait hal itu, LTN menggelar sejumlah kegiatan yang berkaitan dengan kemajuan teknologi informasi tersebut. Mulai dari menggelar pelatihan hingga kompetisi konten digital kreatif bagi generasi masa depan tersebut.
Ketua LTN NU Jepara Muhammad Olies mengungkapkan, kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Santri nasional (HSN) 2023, yang diselenggarakan PCNU Jepara. Kompetisi itu digelar untuk menggali dan menggairahkan kreativitas di kalangan pelajar NU, santri pondok pesantren maupun generasi milenial di Kota Ukir ini dimulai 9 September hingga 22 Oktober 2023.
Ada tiga lomba yang digelar yaitu menulis kreatif, desain grafis, dan videografi. Hingga batas akhir penutupan lomba, ternyata pelajar, santri dan anak muda di Jepara antusias mengikuti kegiatan ini. Indikasinya puluhan karya yang masuk ke panitia.
“Kompetisi ini merupakan satu dari empat kegiatan LTN NU Jepara pada tahun 2023. Selain lomba, kita juga menggelar Kelas Menulis Kreatif dan Jurnalistik, Literasi Digital dan Pelatihan Konten Kreator, Desain Grafis dan Videografi,” ujarnya, Jumat (1/12/2023)
Ia berharap para pemenang kompetisi konten digital kreatif bisa terus berkarya mengembangkan ide-ide kreatifnya untuk ikut membangun Nahdlatul Ulama, khususnya di ruang digital. Diharapkan hasil kreativitas mereka baik berupa tulisan, desain grafis maupun video juga ikut menebar semangat Islam Rahmatal Lil ‘Alamin dan identitas Ahlussunah wal Jama’ah yang moderat.
“Kompetisi ini hanya untuk stimulan saja. Mari kita ramaikan ruang digital dengan kreativitas yang positif,” harapnya.
Berdasar hasil penjurian tim juri, pemenang kompetisi Videografi untuk Juara 1 diraih pelajar MA Wahid Hasyim dengan karya berjudul Selaras, Juara 2 diraih pelajar MA NU Al Mustaqim dengan judul karya Berperan dalam Peran, dan Juara 3 diraih pelajar SMKN 1 Jepara dengan karya berjudul Doa Qunut dan Ziarah.
Sementara untuk kompetisi tulis LTN NU Jepara, juara 1 diraih Nur Laili Izzati dkk, pelajar MTs Matholiul Huda Bugel, Juara 2 diraih Aidatul Husna (MA NU Al Mustaqim), dan juara 3 diraih Muhammd Khafid Rizki (MA Darul Ulum Purwogondo).
Untuk lomba desain grafis, masing-masing juaranya adalah Diana SMK Kecapi dengan judul Kegiatan Ziarah Kubur, Asis Murohim (Manfaat Pesantren) dan Eva (Keistimewaan Membaca Alquran).
Para pemenang lomba masing-masing mendapatkan hadiah Rp1 juta (untuk juara 1), Rp600 ribu (juara kedua), dan Rp400 ribu untuk juara ketiga. Penyerahan hadiah kompetisi konten digital kreatif ini digelar, Kamis (30/11/2023) di Kofina Kafe, Jalan Sukarno Hatta Tahunan, Jepara.
Dewan juri H. Murtadho mengatakan, Ada puluhan karya tulis dan video pendek yang masuk ke panitia kompetisi konten digital kreatif bertema “NU dalam Keseharian Warga Jepara” ini. Tiap karya mengangkat isu tertentu, mulai dari amaliyah dan tradisi warga nahdliyin, potret kehidupan santri dan ponpes, toleransi antar umat beragama, harmoni antara agama – lingkungan, inovasi warga NU untuk menggaungkan nilai-nilai Aswaja di ruang digital dan lain sebagainya.
Berbagai isu yang diangkat itu menambah kaya khazanah tentang NU, warga nahdliyin dan juga mimpi masa depan yang lebih maju namun tetap berpijak pada nilai-nilai Ahlussunah an Nahdliyah.
“Selamat untuk para pemenang dan tetap semangat untuk para peserta yang belum beruntung. Semoga kita bisa bertemu dalam kesempatan lomba berikutnya,” katanya.
