Menu

Mode Gelap
Ribuan Warga Ikuti Sepeda Santai Harlah NU ke-102 di Desa Bulungan Live : Muskercab Ke-3 PCNU Jepara Video Full : Resepsi Peringatan Hari Lahir ke-102 Nahdlatul Ulama Fenomena Minuman Keras di Jepara, Antara Wisata Halal dan Tantangan Regulasi Kisah Hidup Alex Komang, Putra Kiai NU yang Nekat Merantau ke Jakarta Untuk Menjadi Aktor

Kabar · 17 Agu 2020 13:54 WIB ·

Mahasiswa Syari’ah Juara Orasi Mahasiswa Unisnu


 Mahasiswa Syari’ah Juara Orasi Mahasiswa Unisnu Perbesar

nujepara.or.id – Emil Hakim Aba, Mahasiswa Prodi Hukum Keluarga Islam kembali menorehkan prestasinya sebagai juara pertama dalam Lomba Orasi Mahasiswa Unisnu Jepara. Prestasi ini merupakan yang ketiga setelah sebelumnya meraih Juara III Nasional Orasi Pancasila tahun 2020 di Universitas Padang, Juara I Lomba Kreasi Video Festival Syariah BEM Fakultas Syariah dan Hukum Unisnu Jepara.

Dengan semangat menggelora,  Emil kembali meraih juara dalam Lomba Orasi yang diadakan oleh BEM Fakultas Unisnu Jepara bekerja sama dengan Yaptinu dan Universitas dalam rangka memeriahkan Harlah Unisnu ke-29.

“Alhamdulillah, tentu bersyukur. Karena dapat berkompetisi dengan orator-orator  hebat Unisnu Jepara, meski sebelumnya sempat minder, tapi karena sudah komitmen untuk belajar dan tambah pengalaman maka harus yakin apa pun hasilnya. Harapan saya untuk Fakultas Syariah dan Hukum ke depan adalah Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum agar benar-benar menjadi mahasiswa yang hidup, bukan mahasiswa yang hidup tapi mati karena tak punya citra dan harga diri. Dengan mengikuti event-event dan kompetisi maka skill mahasiswa akan terisi dan tentu akan menambah banyak pengalaman dan relasi,” ucapnya.

Lomba Orasi yang dilaksanakan di depan Gedung Fakultas Ekonomi Bisnis, Rabu (12/8/2020) mengangkat tema Peran Mahasiswa NU dalam Merupa Peradaban Islam Nusantara.

Kesempatan itu Emil menyampaikan orasi berjudul Menjadi Mahasiswa NU Cendekiawan di Tengah Keberagaman. Pada akhir dari orasinya ia berpesan untuk menjadi mahasiswa tidak boleh hanya sekadar menjadi mahasiswa.

“Tetapi harus diimbangi dengan bekal yang kuat, literasi yang cukup, pengalaman, serta wawasan yang memadai. Karena persaingan dan tantangan global juga semakin kuat. Untuk bisa menjadi mahasiswa NU yang cendekiawan di tengah tantangan global, hal tersebut tidak dapat diraih hanya dengan kepandaian akal melainkan juga kecerdasan moral,” pungkas Emil. (Lutviani)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ribuan Warga Ikuti Sepeda Santai Harlah NU ke-102 di Desa Bulungan

9 Februari 2025 - 18:37 WIB

Produsen Miras Jadi Sponsor Event, Pengkhianatan Komitmen Pemberantasan Miras di Jepara

6 Februari 2025 - 20:13 WIB

Fenomena Minuman Keras di Jepara, Antara Wisata Halal dan Tantangan Regulasi

5 Februari 2025 - 22:32 WIB

Munculnya Organisasi Berlabel NU, Aspirasi atau Fragmentasi?

3 Februari 2025 - 17:57 WIB

Kisah Hidup Alex Komang, Putra Kiai NU yang Nekat Merantau ke Jakarta Untuk Menjadi Aktor

30 Januari 2025 - 20:19 WIB

Nama 41 Tokoh yang Dilantik Jadi Pengawas dan Pengurus Yayasan RSU Anugerah Sehat Jepara, Berasal dari Berbagai Latar Belakang

27 Januari 2025 - 21:34 WIB

Trending di Kabar