Menu

Mode Gelap
Peduli Hutan Muria, Ratusan Siswa MTs dan MA Safinatul Huda Ikuti Matsama Bareng Perhutani NU Sorong Papua Kirimkan Santri ke Jepara, Salah Satunya Kuliah di UNISNU Dimakamkan di Mayong, Ini Kisah Raden Ayu Mas Semangkin Sang Senopati Perang Lereng Muria Rayakan 1 Muharram, NU Ranting Bulungan Gelar Doa Bersama Pawai Obor Warga NU Desa Bawu Sambut Tahun Baru 1446 Hijriyah, Momentum Perkuat Semangat Hijrah ke Arah Kebaikan

Opini · 11 Agu 2019 07:07 WIB ·

Nilai Filosofis dan Budaya Menyembelih Kerbau


 Nilai Filosofis dan Budaya Menyembelih Kerbau Perbesar

H. Hisyam Zamroni, Wakil Ketua PCNU Jepara

Di kampungku Desa Ngabul Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara khususnya di Mushalla Darussa’adah mempunyai tradisi yaitu jika berqurban yang disembelih adalah kerbau. Hal ini mempunyai nilai filosofi yang tinggi. Pertama, mengedepankan akhlakul karimah yaitu menghormati saudara-saudara kita yang memuliakan hewan selain hewan kerbau.

Kedua, kerbau adalah simbol “kerakyatan dan kehidupan” di mana masyarakat dalam mencari kehidupan butuh kerbau untuk membajak, ngluku, nggaru di sawah dan kebun. Dan ketiga, daging kerbau ternyata terlalu tinggi nilai kolestrolnya.

Secara historis Mbah Joko Tingkir Raja Pajang memiliki hubungan yang sangat akrab dengan rakyat pada masanya yang juga disimbolkan dengan hewan kerbau. Sanad tentang kerbau di Nusantara ini sungguh memberikan nilai filosofis dan budaya yang tinggi sebagai simbol “keumatan dan atau kerakyatan. (*)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

The Root of The Peak dalam Konsep Keilmuan

7 Juni 2024 - 11:08 WIB

Akselerasi Khidmah NU dan Keberjamaahan

17 Februari 2023 - 05:47 WIB

Hari Santri Nasional Dan Pembangunan Peradaban

24 Oktober 2022 - 04:21 WIB

Shiddiqiyah : Thoriqoh Yang Mu’tabar (otoritatif) ataukah yang “nrecel” (Keluar Jalur) ?

15 Juli 2022 - 07:58 WIB

Jepara, Investasi Agrobisnis dan Jihad Pertanian NU

30 Mei 2022 - 02:50 WIB

Santri dan Filologi Islam Nusantara

25 April 2022 - 03:21 WIB

Trending di Hujjah Aswaja