Menu

Mode Gelap
Pesan dari Bandungharjo untuk Jepara: Pertebal Cinta Tanah Air Lewat Kirab Merah Putih, Malam Hari Langitkan Doa untuk Bangsa Bersama Habib Umar Muthohar dan Gus Muwafiq Lakpesdam PCNU Gandeng UNISNU Lakukan Riset Dampak Industrialisasi di Jepara Koreksi Master Kalender 2024, Lembaga Falakiyah NU Jepara Pastikan Sesuai Perhitungan Siswi MA Nahdlatul Ulama Tengguli Sabet Harapan 2 Ajang Lomba Esai Se-Jateng dan DIY Garam : “Misi Suci” Yang Sering Terkapitalisasi!

Kabar · 24 Apr 2016 09:10 WIB ·

Peserta Pawai Budaya Suguhkan Hasil Bumi Untuk Kiai NU


 Peserta Pawai Budaya Suguhkan Hasil Bumi Untuk Kiai NU Perbesar

Salah satu Peserta Menyerahkan Hasil Bumi kepada Ketua NU Jepara di acara Carnaval Harlah NU Jepara

Salah satu Peserta Menyerahkan Hasil Bumi kepada Ketua NU Jepara di acara Carnaval Harlah NU Jepara


JEPARA – Peringatan Harlah ke-93 NU di Jepara yang dirangkai dengan karnaval budaya berlangsung meriah.   Karnaval budaya diikuti belasan ribu peserta dari organisasi internal NU, lembaga pendidikan di bawah naungan NU, seluruh ormas, hingga komunitas lintas agama.
Semua lini masyarakat itu diundang sebagai peserta lantaran peringatan kali ini mengambil tema NU untuk Jepara. “NU ingin merangkul semua elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Jepara,” terang Wakik Ketua PCNU Jepara Hisyam Zamroni.
Karnaval budaya dibuka oleh Bupati Jepara Ahmad Marzuqi, Rais Syuriah PCNU Jepara KH Ubaidillah Nur Umar, Ketua Tanfidziyah KH Hayatun Abdullah Hadziq, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Nusantara Dadang Rizki Ratman, Anggota DPR RI Noor Achmad dan Dandim 0719 Jepara Kolonel Inf Ahmad Basuki.
Total terdapat 160 kelompok peserta. Masing-masing kelompok terdiri hingga 100 peserta. Semua organisasi internal NU hadir mulai dari pengurus MWC hingga ranting.
Di antara pertunjukkan yang ditampilkan yakni parade bendera NU sebanyak 93 yang dibawa oleh pasukan Banser yang menunjukkan umur NU, pertunjukkan budaya dan marching band.
“Harapannya agar ada persatuan seluruh warga untuk bersama-sama membangun jepara. NU untuk Jepara,” ucap dia.
Ada yang menarik dalam pawai tersebut. Peserta pawi dari salah satu ranting desa mengusung tema hasil bumi. Berbagai hasil pertanian mereka bawa dalam mobil dan dibentuk sedemikian rupa. Saat melewati panggung kehormatan yang ada para kiai dan pengurus NU serta para pejabat, salah satu dari mereka langsung menghentikan mobil dan memberikan sebaskom jagung rebus, setangkai kelapa muda hijau, serta buah sawo. Aksi tersebut pun mendapatkan tepuk tangan penonton yang memadati Jalan Pemuda. Suguhan itu pun langsung disantap para kiai dan para penonton di sekitar panggung.
(ms)
 
Artikel ini telah dibaca 15 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Gebyar Maulid Nabi Muhammad SAW, sebagai Ajang Kreativitas Kader IPNU-IPPNU Petekeyan

22 September 2023 - 10:11 WIB

Catatan Silaturahmi PCNU-MWCNU-PBNU Se-Eks Karisidenan Pati bersama KH Yahya Cholil Staquf

22 September 2023 - 01:17 WIB

Haul Sayyid Muhammad bin Syekh bin Abdurrahman bin Yahya, alias Mbah Daeng

22 September 2023 - 00:29 WIB

Ketua Lakpesdam PCNU Jepara, Terpilih Jadi Anggota Dewan Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

19 September 2023 - 08:16 WIB

Pesan dari Bandungharjo untuk Jepara: Pertebal Cinta Tanah Air Lewat Kirab Merah Putih, Malam Hari Langitkan Doa untuk Bangsa Bersama Habib Umar Muthohar dan Gus Muwafiq

8 September 2023 - 01:54 WIB

Mas Wiwit dan Dandim 0719/Jepara Letkol Inf Husnur Rofiq menyapa warga saat Kirab Merah Putih di Desa Bandungharjo, Donorojo, Jepara, Kamis (7/9/2023).

Habib Lutfi Bersama Mas Wiwit dan Ribuan Warga Kirab Merah Putih Sejauh 4 Km, Ada Ribuan Doorprize

5 September 2023 - 01:29 WIB

Flier Kirab Merah Putih dan pengajian umum yang bakal dihadiri Habib Luthfi, Habib Umar Muthohar dan ribuan warga yang diprakarsai Mas Wiwit, panggilan akrab Witiarso Utomo.
Trending di Hujjah Aswaja
%d blogger menyukai ini: