Menu

Mode Gelap
Ribuan Warga Ikuti Sepeda Santai Harlah NU ke-102 di Desa Bulungan Live : Muskercab Ke-3 PCNU Jepara Video Full : Resepsi Peringatan Hari Lahir ke-102 Nahdlatul Ulama Fenomena Minuman Keras di Jepara, Antara Wisata Halal dan Tantangan Regulasi Kisah Hidup Alex Komang, Putra Kiai NU yang Nekat Merantau ke Jakarta Untuk Menjadi Aktor

Kabar · 7 Feb 2021 08:15 WIB ·

Tingkatkan Minat Baca, Ansor Tengguli 1 Rintis Perpustakaan “Pustaka Anteng”


 Tingkatkan Minat Baca, Ansor Tengguli 1 Rintis Perpustakaan “Pustaka Anteng” Perbesar

nujepara.or.id – Untuk meningkatkan minat baca warga, Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Ranting Tengguli 1 Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara merintis Perpustakaan “Pustaka Anteng’. Perpus yang berlokasi di Gedung NU Tengguli 1 itu bermula saat jagong santai sambil ngopi di Toko Anteng pada 21 Januari 2021 lalu. Selang sehari sudah ada anggota Ansor yang membawa buku untuk didonasikan.

Ketua PR GP Ansor Tengguli 1, Ahmad Zubaidi mengatakan pengelola perpustakaan di bawah kendali Departemen Pendidikan dan Pengkaderan. Dikatakan perpus buka tiap hari seperti jadwal buka Toko Anteng.  Karena petugas perpus dan toko dengan personil yang sama.

Dikemukakan, latar belakang munculnya perpustakaan lantaran banyak anggota yang mengeluh akan kurangnya pengetahuan di berbagai bidang ilmu. Di samping itu, pihaknya memanfaatkan anggota yang punya koleksi buku namun tidak terbaca. “Hasil dari donasi anggota dan beberapa teman jumlah koleksi buku di perpus sekitar 130an,” jelasnya.

Menurut pria yang akrab disapa Zubed, pihaknya berharap dengan hadirnya perpustakaan bisa memberikan manfaat lebih kepada warga NU Tengguli 1. “Juga menjembatani anggota atau siapapun untuk lebih memperdalam pengetahuannnya melalui membaca. Serta ikhtiar meningkatkan minat baca masyarakat Desa Tengguli,” sebutnya.

Hal lain ditambahkan Koordinator Perpustakaan, Wido Utomo Asmiyanto. Dikemukakan, saat ini perpus belum mempunyai agenda rutin. Namun dari anggota, lanjutnya mengusulkan ada gerakan Ansor membaca yang nantinya akan ditentukan sehari untuk serentak membaca. “Dengan cara itu InsyaAllah akan menambah minat baca,” tambahnya.

Wido melanjutkan karena koleksi bacaan terbatas, buku belum bisa dipinjamkan, sehingga para pembaca hanya diperbolehkan membaca di lokasi.

Dipaparkan juga lokasi perpus saat ini masih gabung dengan ruang kantor NU, dan Banom. “InsyaAllah ke depan kalau sudah memungkinkan ruangan perpus akan pindah di ruang khusus. Sudah ada ruangannya tinggal menunggu peralatan dan perlengkapannya siap,” papar Wido yang juga Koordinator Departemen Pendidikan dan Pengkaderan.

Lewat perpustakaan, Ahmad Zubaidi berharap Ansor bisa menjadi solusi dari permasalahan warga, termasuk penyediaan bahan literasi baik untuk umum atau pelajar. “Kedepan lebih banyak warga yang tergugah hatinya dan mau membantu untuk pengembangan perpustakaan,” harapnya. Pihaknya juga berharap dengan berjalannya waktu bisa melebar menjadi taman baca sehingga ruang lingkup dan pengelolaannya lebih luas menjangkau anak-anak usia PAUD/TK. (sm)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ribuan Warga Ikuti Sepeda Santai Harlah NU ke-102 di Desa Bulungan

9 Februari 2025 - 18:37 WIB

Produsen Miras Jadi Sponsor Event, Pengkhianatan Komitmen Pemberantasan Miras di Jepara

6 Februari 2025 - 20:13 WIB

Fenomena Minuman Keras di Jepara, Antara Wisata Halal dan Tantangan Regulasi

5 Februari 2025 - 22:32 WIB

Munculnya Organisasi Berlabel NU, Aspirasi atau Fragmentasi?

3 Februari 2025 - 17:57 WIB

Kisah Hidup Alex Komang, Putra Kiai NU yang Nekat Merantau ke Jakarta Untuk Menjadi Aktor

30 Januari 2025 - 20:19 WIB

Nama 41 Tokoh yang Dilantik Jadi Pengawas dan Pengurus Yayasan RSU Anugerah Sehat Jepara, Berasal dari Berbagai Latar Belakang

27 Januari 2025 - 21:34 WIB

Trending di Kabar